Mamuju, Sulbar (ANTARA) - Pemerintah pusat memberikan bantuan dana senilai Rp82 miliar untuk membangun kembali Masjid Raya Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) yang mengalami kerusakan akibat gempa pada 15 Januari 2021.
Bupati Mamuju Sutinah Suhardi, di Mamuju, Sabtu, mengatakan Pemerintah Mamuju berterima kasih kepada pemerintah pusat karena telah bersedia membantu untuk membangun kembali Masjid Raya Mamuju yang rusak akibat gempa.
Ia mengatakan dengan bantuan tersebut akan membuat Masjid Raya Mamuju yang telah menjadi ikon kota akan berdiri megah seperti sebelumnya.
"Anggaran bantuan pembangunan Masjid Raya Mamuju tersebut disalurkan melalui Kementerian PUPR dan Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulbar, dan pekerjaannya telah dimulai dan diharapkan rampung pada Oktober 2024," katanya.
Ia berharap Masjid Raya Suhada Mamuju ini akan menjadi masjid paling megah di Provinsi Sulbar.
Masjid Raya Mamuju dibangun pemerintah daerah sejak tahun 1996 sebelum akhirnya rusak akibat gempa.
Masjid Raya Mamuju tersebut dibangun dengan bantuan masyarakat dan pemerintah daerah sehingga dengan adanya bantuan pemerintah menggunakan anggaran APBN sangat disyukuri.
Pemerintah Kabupaten Mamuju juga berupaya berkontribusi agar pembangunan Masjid tersebut dapat secepatnya rampung dan difungsikan masyarakat, kata Bupati.
Bupati Mamuju Sutinah Suhardi, di Mamuju, Sabtu, mengatakan Pemerintah Mamuju berterima kasih kepada pemerintah pusat karena telah bersedia membantu untuk membangun kembali Masjid Raya Mamuju yang rusak akibat gempa.
Ia mengatakan dengan bantuan tersebut akan membuat Masjid Raya Mamuju yang telah menjadi ikon kota akan berdiri megah seperti sebelumnya.
"Anggaran bantuan pembangunan Masjid Raya Mamuju tersebut disalurkan melalui Kementerian PUPR dan Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulbar, dan pekerjaannya telah dimulai dan diharapkan rampung pada Oktober 2024," katanya.
Ia berharap Masjid Raya Suhada Mamuju ini akan menjadi masjid paling megah di Provinsi Sulbar.
Masjid Raya Mamuju dibangun pemerintah daerah sejak tahun 1996 sebelum akhirnya rusak akibat gempa.
Masjid Raya Mamuju tersebut dibangun dengan bantuan masyarakat dan pemerintah daerah sehingga dengan adanya bantuan pemerintah menggunakan anggaran APBN sangat disyukuri.
Pemerintah Kabupaten Mamuju juga berupaya berkontribusi agar pembangunan Masjid tersebut dapat secepatnya rampung dan difungsikan masyarakat, kata Bupati.