Makassar, (ANTARA Sulsel) - Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum melakukan kunjungan ke Galeri Foto Jurnalistik Antara (GFJA) Makassar di Perum LKBN Antara Biro Sulawesi Selatan, Minggu malam.
Anas didampingi anggota DPR RI I Gede Pasek Suhardika, Ketua Dewan Pembina Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Sulawesi Selatan Mayjen (Purn) TNI Amin Syam yang juga mantan Gubernur Sulsel, Ketua PPI Sulsel Aminuddin Syam dan sejumlah aktifis di Makassar.
Pada kesempatan tersebut Anas dan rombongan menyaksikan sejumlah foto yang dipamerkan seperti foto pembuatan perahu phinisi, kehidupan suku mentawai, foto unjuk rasa, mayat "hidup" di Toraja, foto kegiatan belajar mengajar dan sejumlah foto "human interest" bertema cerita rakyat lainnya.
Mereka juga sempat berdialog dengan sejumlah fotografer yang memajang karyanya seperti Dewi Fajriani (Antara Foto) dan Yusuf Ahmad (Kantor Berita Reuters).
"Menurut Saya ini merupakan upaya untuk mengangkat dan memuliakan karya-karya fotografi terbaik di bidang jurnalistik. Saya kira makin banyak galeri seperti ini makin memberikan semangat bagi fotografer untuk menghasilkan karya-karyanya apalasgi karyanya ini mengandung human interest yang tinggi," katanya.
Ketua Presidium Nasional PPI ini mengatakan foto itu biasanya lebih berbunyi daripada kumpulan kalimat sehingga foto yang baik menjadi ribuan cerita.
"Ini bagian dari realitas rakyat Indonesia yang berhasil dipotret jurnalis foto. Kalau kantor Antara di daerah-daerah memiliki galeri seperti ini makin bagus. Tidak hanya di Makassar saja," katanya.
Sementara itu anggota DPR RI, I Gede Pasek Suardika mengatakan basic-nya adalah wartawan makanya begitu melihat karya-karya foto di GFJA Makassar justru dirinya ingat masa lalu saat menjadi wartawan.
"Ambil `moment` foto itu tidak mudah, dari foto-foto ini kelihatan ekspresinya sangat bagus. Ini menunjukkan fotografernbya sangat kuat dalam mengambil `moment`," katanya.
Anas didampingi anggota DPR RI I Gede Pasek Suhardika, Ketua Dewan Pembina Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Sulawesi Selatan Mayjen (Purn) TNI Amin Syam yang juga mantan Gubernur Sulsel, Ketua PPI Sulsel Aminuddin Syam dan sejumlah aktifis di Makassar.
Pada kesempatan tersebut Anas dan rombongan menyaksikan sejumlah foto yang dipamerkan seperti foto pembuatan perahu phinisi, kehidupan suku mentawai, foto unjuk rasa, mayat "hidup" di Toraja, foto kegiatan belajar mengajar dan sejumlah foto "human interest" bertema cerita rakyat lainnya.
Mereka juga sempat berdialog dengan sejumlah fotografer yang memajang karyanya seperti Dewi Fajriani (Antara Foto) dan Yusuf Ahmad (Kantor Berita Reuters).
"Menurut Saya ini merupakan upaya untuk mengangkat dan memuliakan karya-karya fotografi terbaik di bidang jurnalistik. Saya kira makin banyak galeri seperti ini makin memberikan semangat bagi fotografer untuk menghasilkan karya-karyanya apalasgi karyanya ini mengandung human interest yang tinggi," katanya.
Ketua Presidium Nasional PPI ini mengatakan foto itu biasanya lebih berbunyi daripada kumpulan kalimat sehingga foto yang baik menjadi ribuan cerita.
"Ini bagian dari realitas rakyat Indonesia yang berhasil dipotret jurnalis foto. Kalau kantor Antara di daerah-daerah memiliki galeri seperti ini makin bagus. Tidak hanya di Makassar saja," katanya.
Sementara itu anggota DPR RI, I Gede Pasek Suardika mengatakan basic-nya adalah wartawan makanya begitu melihat karya-karya foto di GFJA Makassar justru dirinya ingat masa lalu saat menjadi wartawan.
"Ambil `moment` foto itu tidak mudah, dari foto-foto ini kelihatan ekspresinya sangat bagus. Ini menunjukkan fotografernbya sangat kuat dalam mengambil `moment`," katanya.