Makassar (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangkajene Kepulauan, Sulawesi Selatan memberikan pelatihan dan pembekalan kepada para panitia pemungutan kecamatan (PPK) serta panitia pemungutan suara (PPS) di wilayah pulau terluar di daerah itu.

Ketua KPU Pangkajene Kepulauan Ichlas di Pangkep, Kamis, mengatakan pelatihan dan pembekalan itu dilakukan agar para petugas PPK dan PPS bisa memberikan materi bimbingan teknis kepada petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).

"Pembekalan yang kami berikan kepada PPK dan PPS khusus di pulau terluar itu agar mereka juga nantinya memberikan materi bimtek kepada anggota KPPS yang bersentuhan langsung nanti dengan para pemilih," ujarnya.

Ia mengatakan pemberian pembekalan itu juga disertai dengan rapat koordinasi dan monitoring pembentukan KPPS dan pelatihan untuk pelatih Fasilitator PPK dan PPS se-Kecamatan Liukang Tangaya dan Liukang Kalmas.

Ia berharap, pemilu 14 Februari 2024 yang tinggal menghitung hari itu, khususnya di kabupaten tersebut dan wilayah Kepulauan Pangkep berjalan aman dan lancar.

"Harapan kita semua agar penyelenggaraan pemilu di tanggal 14 Februari itu berjalan lancar, aman dan damai," katanya.

Terkait dengan distribusi surat suara di wilayah kepulauan terluar Pangkajene Kepulauan, Ichlas menyebut, pihak KPU akan melakukan distribusi selambat lambatnya awal Februari mendatang.

"Kita sudah sepakat, distribusi surat suara pemilu untuk Liukang Tangaya dan Kalmas akan kita mulai awal Februari," ucapnya.

Kecamatan Liukang Tangaya dan Liukang Kalmas merupakan kecamatan kepulauan terluar di Kabupaten Pangkep dengan waktu tempuh dari Pelabuhan Maccini Baji sekitar 18 hingga 22 jam.

Kecamatan Liukang Tangaya merupakan kecamatan kepulauan yang berbatasan langsung dengan Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat, sedangkan Kecamatan Liukang Kalmas berbatasan langsung dengan Kalimantan Barat.

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024