Makassar (ANTARA) - Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartanto mendukung upaya Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin mengajukan tambahan Kredit Usaha Rakyat (KUR) ke pemerintah pusat sebagai langkah untuk menopang ekonomi rakyat.

"Ada permintaan KUR untuk bisa ditingkatkan oleh Pemerintah Sulsel, saya katakan alokasi KUR itu tidak ada batas," kata dia saat hadir di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel di Makassar, Kamis (1/2).

KUR merupakan program yang telah lama ada dengan tujuan memberikan akses pembiayaan kepada usaha mikro, kecil, dan menengah.

Pada kesempatan ini, diketahui bahwa Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin mengatakan tentang dana KUR untuk Sulsel ditambahkan menjadi Rp30 triliun, sedangkan sebelumnya atau pada 2023 tercatat Rp15 triliun.

"Dinaikkan ke Rp30 triliun, bahkan bisa dinaikkan lagi supaya masyarakat bisa memanfaatkan kredit usaha rakyat dengan bunga yang rendah," katanya.

Selain itu, Airlangga juga menyampaikan KUR Alsintan (Alat mesin Pertanian) bisa didorong oleh Pemprov Sulsel untuk dapat dimanfaatkan.

Sebelumnya, Bahtiar menyampaikan bahwa salah satu hal yang digenjot saat ini berupa menggerakkan percepatan akses keuangan daerah.

Guna mempercepat pembangunan di Sulsel, dia mengharapkan, ada sumber keuangan alternatif selain investasi yakni melalui KUR.

"KUR ini menjadi salah satu peluang kami untuk mengangkat pertumbuhan ekonomi rakyat di Sulawesi Selatan," katanya.

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024