Makassar (ANTARA) - Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Makassar, Sulawesi Selatan, mendorong percepatan Program Satu Data mengingat perannya yang penting dalam proses pembangunan dan pengembangan teknologi pada era digital saat ini.

"Perlu diketahui posisi Kominfo memiliki peran krusial, seperti melaksanakan peran kunci untuk melaksanakan Satu Data Indonesia. Ini berarti harus Satu Data pula di kabupaten kota," ujar Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kominfo Makassar Ismawaty Nur di Makassar, Selasa.

Hal yang penting juga, katanya, masukan dan saran dari masyarakat terkait dengan keamanan, karena sebagian besar kebutuhan Closed Circuit Television (CCTV) atau kamera pengawas perlu ditingkatkan.

Ia menjelaskan Kominfo memiliki kapasitas dari segi teknologi dan statistik, serta tanggung jawab menjamin kerahasiaan data sehingga perlu dukungan dan dorongan semua organisasi perangkat daerah (OPD) untuk menyukseskan program tersebut.

Dinas Kominfo Makassar memiliki beberapa bidang, di antaranya Bidang Aptika, Bidang Humas dan IKP, Bidang Pengelolaan Data Elektronik dan Bidang Persandian.

Hal lain yang menjadi catatan prioritas, kata dia, menyediakan internet publik yang dapat diakses masyarakat secara umum.

"Pentingnya ketersediaan internet yang dapat digunakan oleh publik, salah satunya untuk mendukung UMKM yang ada di lorong agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Selain itu, kata Ismawaty, ketersediaan internet di sekolah-sekolah mesti disiapkan perangkat sehingga anak didik bisa mendapatkan dukungan internet dalam pemenuhan pendidikan pada zaman digital ini.

Sebelumnya, Diskominfo Makassar menggelar Forum SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) dihadiri perwakilan OPD lingkup Pemkot Makassar serta beberapa pemangku kepentingan terkait guna menyinkronkan berbagai program kerja pemkot di salah satu hotel di daerah itu.

Forum SKPD dibuka Staf Ahli Bidang II Wali Kota Makassar Aryati Puspasari mewakili Wali Kota Moh Ramdhan Pomanto.

Pada kesempatan itu, ia mengharapkan terwujud transformasi digital menuju "Makassar Metaverse".

"Dengan adanya Forum SKPD ini, menjadi forum untuk menyinkronkan berbagai program, sekaligus mendengarkan berbagai pendapat, baik itu hasil rekomendasi musrenbang, dan juga sebagai ajang evaluasi berbagai program yang telah berjalan," katanya.

Hadir pula sebagai narasumber lain dalam acara itu, di antaranya Staf Ahli Wali Kota Makassar Prof Naidah Naim, perwakilan Badan Siber Sandi Negara Aruf Fahru Rozi, perwakilan dari Bappeda Saharuddin, dan fungsional perencana muda.


Pewarta : M Darwin Fatir
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024