Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Pendidikan Kota Makassar menjadikan SMP Negeri 6 sebagai percontohan sekolah ramah lingkungan dengan penggunaan panel surya.
"Pemilihan SMP Negeri 6 ini sejalan dengan target pemerintah Kota Makassar agar seluruh lingkup OPD ramah lingkungan," kata Kepala Dinas Pendidikan kota Makassar Muhyidin di Makassar, Minggu.
Menurut dia, sesuai arahan wali kota maka pembangunan yang berkelanjutan dilaksanakan menekankan pembangunan berkelanjutan yang ramah lingkungan.
Termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang melaksanakan program harus berinovasi melakukan penyelamatan lingkungan yang berfokus pada "Makassar Low Carbon".
"Salah satu yang akan dilaksanakan tahun ini adalah menjadikan gedung perkantoran dan sekolah berkonsep 'green building'," katanya.
Konsep ini akan direalisasikan dengan cara mengubah sumber energi listrik utama di gedung perkantoran serta sekolah milik Pemkot Makassar dari listrik PLN menjadi panel surya.
Berkaitan dengan hal tersebut, pihaknya sudah melakukan survei ke sekolah-sekolah untuk mendorong penggunaan panel surya atau pembangkit listrik tenaga matahari ini.
Menurut dia, pihaknya sudah memilih satu sekolah untuk uji coba program tersebut yakni SMPN 6, karena pertimbangan sekolah tersebut "smart class", banyak komputer dan peralatan elektronik lain penunjang pembelajaran.
"Karena itu, selain untuk mendorong rendah karbon, penggunaan panel surya juga bakal lebih murah dan efisien," ujarnya.
"Pemilihan SMP Negeri 6 ini sejalan dengan target pemerintah Kota Makassar agar seluruh lingkup OPD ramah lingkungan," kata Kepala Dinas Pendidikan kota Makassar Muhyidin di Makassar, Minggu.
Menurut dia, sesuai arahan wali kota maka pembangunan yang berkelanjutan dilaksanakan menekankan pembangunan berkelanjutan yang ramah lingkungan.
Termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang melaksanakan program harus berinovasi melakukan penyelamatan lingkungan yang berfokus pada "Makassar Low Carbon".
"Salah satu yang akan dilaksanakan tahun ini adalah menjadikan gedung perkantoran dan sekolah berkonsep 'green building'," katanya.
Konsep ini akan direalisasikan dengan cara mengubah sumber energi listrik utama di gedung perkantoran serta sekolah milik Pemkot Makassar dari listrik PLN menjadi panel surya.
Berkaitan dengan hal tersebut, pihaknya sudah melakukan survei ke sekolah-sekolah untuk mendorong penggunaan panel surya atau pembangkit listrik tenaga matahari ini.
Menurut dia, pihaknya sudah memilih satu sekolah untuk uji coba program tersebut yakni SMPN 6, karena pertimbangan sekolah tersebut "smart class", banyak komputer dan peralatan elektronik lain penunjang pembelajaran.
"Karena itu, selain untuk mendorong rendah karbon, penggunaan panel surya juga bakal lebih murah dan efisien," ujarnya.