Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan menyatakan Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) bisa menjadi daerah penghasil nangka madu selain ikan bandeng.    

Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lologau, dalam keterangannya di Makassar, Kamis mengatakan, program penanaman nangka oleh Pemprov Sulsel bisa menjadi komoditas yang bagus di Kecamatan Balocci, yang merupakan daerah pegunungan.

"Kita berharap masyarakat bisa memanfaatkan lahan tidurnya agar produktif. Alhamdulillah melalui program dari Pj Gubernur, diharapkan semua lahan tidur ini bisa menghasilkan dan dampak ekonominya kembali ke masyarakat," katanya.   

Ia menjelaskan, Kabupaten Pangkep memiliki potensi besar sebagai sumber pangan dari sektor pertanian dan perkebunan, selain sebagai penghasil ikan bandeng.

Dengan potensi yang dimiliki, kata dia, Pangkep dapat menjadi pusat produksi pangan yang beragam dan berkontribusi dalam mendukung ketahanan pangan di Indonesia.

Apalagi Kabupaten ini juga dipersiapkan sebagai daerah penyangga untuk Ibu Kota Negara (IKN).

Sementara, Kepala Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Balai Sertifikasi Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura (BSMBTPH) Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Sulsel, Uvan Nurwahidah Shagir, menyampaikan, selain nangka madu, masyarakat di Pangkep juga meminta bibit sukun.

Masyarakat di daerah itu pun menyambut gembira dengan program yang bertujuan untuk menjaga ketahanan pangan tersebut.

"Di sini nangka dan pisang bisa, memang cocok, kita dukung. Memang juga ada di sini, ini juga program baru ada nangka madu," kata Sangkala Syam, salah seorang warga.

Pemilik lahan, Wayatang Kadir menambahkan, sebagai warga yang lahannya diberikan bantuan bibit nangka, ia sangat berterima kasih.

"Kami dukung ini 100 persen, terima kasih Pak Gubernur Sulsel dan Pak Bupati Pangkep," ucapnya.

Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin, melakukan penanaman nangka madu di lahan warga, di Kelurahan Balleang, Kecamatan Balloci, disela-sela acara peringatan HUT Pangkep ke-64, pada Rabu.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024