Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan bersama-sama dengan pihak perbankan akan membantu para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di daerah itu agar bisa naik kelas.

Penjabat Sekda Kota Makassar Firman Hamid Pagarra di Makassar, Jumat, mengatakan kegiatan SMES and Financing Expo 2024 digelar di salah satu pusat perbelanjaan di daerah itu merupakan program tahunan Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar.

"SMES and Financing Expo 2024 adalah sebuah aksi kemitraan yang diinisiasi oleh Diskop dan UKM Kota Makassar serta perbankan dalam mendukung ekosistem usaha bagi pelaku UMKM di Kota Makassar,” ujarnya.

Ia mengatakan kegiatan itu merupakan program tahunan dari Diskop UKM Makassar sejak beberapa tahun lalu yang membantu dan mendampingi para pelaku UMKM meningkatkan usaha produksinya.

Ia berharap, kegiatan itu memberdayakan dan menumbuhkan iklim usaha yang mendukung pengembangan usaha UMKM dan memberdayakan ekonomi serta produktivitas masyarakat.

Kegiatan itu, katanya, salah satu upaya Pemkot Makassar membuka peluang UMKM yang sudah menjalani inkubasi dan membutuhkan permodalan.

Oleh karena, ujar dia, kegiatan ini juga dihadiri seluruh perbankan di Kota Makassar.

“Tempat ini bisa menjadi peluang bagi UMKM karena bisa bertemu langsung oleh lembaga pembiayaan dan perbankan, sekaligus bisa menjawab permasalahan yang dihadapi pelaku UMKM,” ucapnya.

Keterlibatan perbankan sebagai partner UMKM, kata Firman, dapat menjadi salah satu langkah strategis membawa UMKM naik kelas dan meningkatkan kapasitas usaha, serta memberi ruang terhadap fasilitas kemitraan dan promosi produk.

Sesuai program strategis Pemkot Makassar, yakni pemberdayaan UMKM di Lorong Wisata, telah terbentuk 2.000 lorong.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan terkait dengan program prioritas pemerintah pusat yang diinisiasi langsung Presiden RI Joko Widodo.

“Saya harap dengan tiga program prioritas itu perbankan bisa mengambil bagian dalam menyukseskan program tersebut ke depannya,” ujarnya.

Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Makassar Kamelia mengatakan kegiatan ini diisi pelaku UMKM, lembaga perbankan, dan koperasi dengan jumlah 35 stan.

“Ini salah satu upaya untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif sekaligus peningkatan potensi bagi pelaku UMKM yang produktif, khususnya UMKM yang ada di lorong,” sebutnya.

Kegiatan ini dirangkaikan dengan peluncuran Jingle dari Diskop dan UMKM yang bertemakan semangat pelaku UMKM untuk naik kelas dan bangga akan produk sendiri.

Peluncuran tersebut ditandai dengan pemindai produk UMKM serentak di layar LED yang dilakukan oleh PJ Sekda Makassar Firman Hamid Pagarra, Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Sulseltrabar Budi Susetiyo, Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM Makassar Kamelia.  

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024