Mamuju (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melakukan rapat koordinasi untuk melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan pemilu 2024.
"Bawaslu Sulbar melakukan rapat evaluasi mengenai evaluasi pemilu 2024, mengenai pelaksanaan pengawasan partisipatif yang telah dilaksanakan pada pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) 2024," kata anggota Bawaslu Sulbar, Hamrana Hakim, di Mamuju, Rabu.
Ia mengatakan, rapat evaluasi tersebut juga dilakukan pada pengawasan masa tenang, pemungutan dan penghitungan suara, serta rekapitulasi pada pileg dan pilpres tahun 2024 di Sulbar.
Menurut dia, evaluasi dilakukan sebagai upaya refleksi untuk menghadapi momentum politik yang akan dilakukan selanjutnya di tahun ini, yakni pilkada serentak.
"Banyak hal yang dievaluasi selama 20 bulan dilaksanakan pengawasan pada pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2024, agar pengawasan Pilkada serentak 2024 yakni Pilkada Kabupaten diseluruh wilayah Sulbar dan Pilkada Gubernur Sulbar, dapat dilaksanakan dengan baik," katanya.
Ia menyampaikan, meskipun pelaksanaan pileg dan pilpres 2024 di Sulbar telah berhasil dilaksanakan dengan aman lancar dan damai, namun segala kekurangan tetap akan dilakukan evaluasi dan diperbaiki.
"Identifikasi permasalahan pengawasan dilaksanakan lebih awal sebelum pilkada serentak digelar di Sulbar, agar Bawaslu Sulbar dan Bawaslu tingkat Kabupaten dapat lebih siap menghadapi pilkada serentak di Sulbar," katanya.
Ia berharap dengan kegiatan tersebut pengawasan pilkada serentak yang sangat menentukan arah pembangunan bangsa lima tahun kedepan, dapat dilaksanakan dengan baik.
"Bawaslu Sulbar melakukan rapat evaluasi mengenai evaluasi pemilu 2024, mengenai pelaksanaan pengawasan partisipatif yang telah dilaksanakan pada pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) 2024," kata anggota Bawaslu Sulbar, Hamrana Hakim, di Mamuju, Rabu.
Ia mengatakan, rapat evaluasi tersebut juga dilakukan pada pengawasan masa tenang, pemungutan dan penghitungan suara, serta rekapitulasi pada pileg dan pilpres tahun 2024 di Sulbar.
Menurut dia, evaluasi dilakukan sebagai upaya refleksi untuk menghadapi momentum politik yang akan dilakukan selanjutnya di tahun ini, yakni pilkada serentak.
"Banyak hal yang dievaluasi selama 20 bulan dilaksanakan pengawasan pada pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2024, agar pengawasan Pilkada serentak 2024 yakni Pilkada Kabupaten diseluruh wilayah Sulbar dan Pilkada Gubernur Sulbar, dapat dilaksanakan dengan baik," katanya.
Ia menyampaikan, meskipun pelaksanaan pileg dan pilpres 2024 di Sulbar telah berhasil dilaksanakan dengan aman lancar dan damai, namun segala kekurangan tetap akan dilakukan evaluasi dan diperbaiki.
"Identifikasi permasalahan pengawasan dilaksanakan lebih awal sebelum pilkada serentak digelar di Sulbar, agar Bawaslu Sulbar dan Bawaslu tingkat Kabupaten dapat lebih siap menghadapi pilkada serentak di Sulbar," katanya.
Ia berharap dengan kegiatan tersebut pengawasan pilkada serentak yang sangat menentukan arah pembangunan bangsa lima tahun kedepan, dapat dilaksanakan dengan baik.