Polman (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat mengembangkan varietas padi inbrida di Kabupaten Polewali Mandar.

Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Provinsi Syamsul Ma'arif di Polman,  Kamis mengatakan pengembangan varietas padi inbrida untuk memenuhi kebutuhan benih padi unggul petani di Polman.

Ia mengatakan, varietas benih padi inbrida yang dikembangkan yaitu, Mekongga, Padjajaran, Cakrabuana, Nutrizinc, Inpari 32, Inpari 33, Inpari 43, dan Inpari 48 Blas.

Menurut dia, pengembangan benih inbrida di Polman memanfaatkan lahan seluas 7,5 hektare di Kelurahan Lantora Kabupaten Polman.

"Pengembangan varietas benih padi unggul tersebut akan memakan waktu selama 72 hari, sebelum dapat dimanfaatkan petani," katanya.

Ia berharap, dengan pembenihan varietas unggul tersebut dapat memenuhi kebutuhan benih padi unggul di Sulbar.

"Upaya memenuhi kebutuhan benih unggul tersebut diharapkan bisa dimanfaatkan dengan baik oleh petani di Sulbar meningkatkan produksi pertaniannya," katanya.

Ia juga berharap, kualitas padi Sulbar dengan tingkat produksi padi yang mencapai 190 ribu ton pertahun dengan luas lahan mencapai 39.485 hektare di Sulbar, dapat meningkat.

Pewarta : M.Faisal Hanapi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024