Makassar (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Selatan (Sulsel) Liberti Sitinjak menyebut mutasi dalam suatu organisasi merupakan hal yang wajar dalam rangka penyegaran dan meningkatkan kinerja organisasi.

“Tentu ini bertujuan untuk memperkaya pengalaman, pengetahuan, dan kepemimpinan bagi para pejabat yang baru dilantik hari ini,” ungkap Liberti usai menyaksikan pelantikan dan pengambilan sumpah Pejabat Pimpinan Tinggi (Pimti) Pratama lingkup Kemenkumham RI oleh Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly di secara daring di Ruang Rapat Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Sulsel, Jumat (5/4).

Kakanwil Liberti Sitinjak mengucapkan selamat kepada para pejabat yang baru dilantik ini.

“Semoga di tempat yang baru, para pejabat yang baru dilantik dapat menjalankan tugas dengan penuh amanah dan tanggung jawab,” kata Liberti.

Menurut Liberti, sebagai perwakilan Kementerian dan sekaligus perpanjangan tugas dan fungsi Unit Eselon I di provinsi, siap melaksanakan dan mendukung pejabat para pimti pratama yang baru dilantik ini demi kemajuan dalam melayani masyarakat, khsusnya di Sulsel.

Sebelumnya, Menkumham Yasonna Laoly melantik dan pengambilan sumpah Pejabat Pimpinan Tinggi (Pimti) Pratama lingkup Kemenkumham RI termasuk dua jabatan strategis yaitu Reynhard Silitonga sebagai Inspektur Jenderal dan Razilu sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum dan HAM.

“Saya berharap kepada saudara agar mampu mendedikasikan diri dalam menjalankan tugas dengan penuh tanggungjawab,” kata Yasonna.

Dia menambahkan, mutasi dan promosi ini adalah upaya untuk penyegaran dalam pelaksanaan tugas dan fungsi, yang nantinya akan ada peningkatan kapasitas organisasi.

“Di sisi lain, penempatan dalam jabatan apapun, juga harus dipahami sebagai satu kesempatan untuk melakukan lompatan unjuk kinerja melalui inovasi, guna pengabdian yang lebih baik lagi,” katanya. Tangkapan layar - Menkumham Yasonna Laoly melantik melantik dan pengambilan sumpah Pejabat Pimpinan Tinggi (Pimti) Pratama lingkup Kemenkumham RI di Graha Pengayoman, jakarta, Jumat (5/4/2024). ANTARA/HO-Kemenkumham Sulsel
Menkumham lalu mengutip prinsip hidup yang dimiliki mansia menurut Stephen Covey dalam buku the 8th Habit yakni to live, to learn, to love, dan to leave a legacy. Berdasarkan buku tersebut, Yasonna berpesan kepada pejabat yang baru dilantik untuk melakukan terobosan dan pembaharuan dalam melaksanakan tugas demi meninggalkan legacy yang baik pada organisasi.

“Mari kita bersama-sama ciptakan karya nyata secara profesional dan akuntabel untuk kemajuan organisasi yang dipimpin,” ujarnya.

Yasonna mengajak para pejabat yang baru dilantik untuk bekerja dengan penuh kejujuran dan berintegritas, meningkatkan sinergitas dan kolaborasi dengan jajaran stakeholder, melakukan komunikasi efeksif dengan memanfaatkan tekonologi yang tersedia, melaksanakan setiap program kegiatan dengan mengoptimalkan sumber daya yang tersedia, menyusun agenda secara jelas (pelaksanaan hingga pelaporan), dan mengelola setiap isu actual dan strategis agar tidak menjadi viral.

Dalam kesempatan ini, Yasonna mengingatkan kepada seluruh jajaran di pusat dan daerah untuk terus meningkatkan pelayanan kepada publik dengan sebaik-baiknya tanpa pungli dan diskriminasi.

“Tetap berintegritas dengan hasil yang berkualitas dan tumbuhkan kepercayaan masyarakat agar tercipta apresiasi positif serta tulus. Jaga nama baik diri dan organsiasi. Tindaklanjuti setiap pengaduan dengan profesional dan tempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan,” pesan Yasonna.

Menkumham juga berpesan kepada para pejabat yang ditempatkan di daerah untuk bersinergi dengan jajaran Forkopimda.

“Kesuksesan saudara bergantung bagaimana saudara membangun kerjasama yang baik dengan pimpinan di tingkat daerah termasuk Kabupaten/Kota,” kata Yasonna.

Pelantikan ini turut dihadiri oleh Para Kepala Divisi Kanwil Kemenkumham Sulsel, Para Pejabat Administrator dan Pengawas, dan seluruh pegawai Kanwil secara zoom meeting. (*/Inf)

Pewarta : Darim
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024