Makassar (ANTARA Sulsel) - Dua pesenam terbaik Sulawesi Selatan lolos seleksi tahap pertama sekaligus berhak masuk pemusatan latihan nasional (Pelatnas) proyeksi SEA Games 2015 di Singapura.
Pelatih Senam Sulsel Arif Ramli di Makassar, Selasa, mengatakan dua atlet Sulsel itu masing-masing Sahira dan Audi Ashari. Keduanya menembus tim Pelatnas SEA Games setelah mampu menempati posisi kedua dan ketiga.
"Pada seleksi 28 Maret di Jakarta, Sahira menjadi yang terbaik kedua untuk kategori putri. Sedangkan Audi Ashari di kategori putra berhasil menempati posisi ketiga terbaik sehingga dinyatakan berhak masuk ti pelatnas," katanya.
Pada seleksi tersebut, kata dia, diikuti masing-masing 11 pesenam terbaik dari sejumlah daerah. Dari seluruh atlet hanya diambil enam peringkat teratas untuk mengikuti Pelatnas persiapan menghadapi ajang olahraga terbesar se-Asia Tenggara tersebut.
Pengurus Persatuan Senam Seluruh Indonesia (Persani) Sulsel itu menjelaskan, untuk Pelatnas SEA Games 2015 masih menerapkan sistem promosi degradasi. Artinya dalam waktu beberapa bulan kedepan akan kembali digelar seleksi untuk melihat perkembangan setiap atlet.
Bagi atlet yang tersingkir dalam seleksi pertama, lanjut dia, masih memiliki peluang menggantikan atlet pelatnas sebelumnya. Namun tentu saja dengan syarat harus mampu membuktikan bahwa atlet yang bersangkutan memang bisa tampil lebih baik.
Untuk itu, menurut dia, pihaknya meminta kedua atlet yang sudah bergabung dalam Pelatnas untuk tetap fokus dalam meningkatkan kemampuan. Sebab jika tidak masih dimungkinkan tergantikan sehingga gagal membela Indonesia di SEA Games.
"Segala kemungkinan masih bisa terjadi pada seleksi selanjutnya. Mudah-mudahan kedua atlet yang sudah lolos seleksi ini bisa tetap mempertahankan kualitasnya sehingga bisa memperkuat timnas kedepan," jelasnya.
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sulsel Nukhrawi Nawir, menyatakan baik Audi Ashari ataupun Sahria memang menjadi andalan Sulsel diberbagai kejuaraan. Pihaknya juga merasa bangga dengan lolosnya kedua atlet Sulsel ke Pelatnas SEA Games.
KONI Sulsel juga meminta atlet tidak cepat berpuas diri dengan keberhasilan menembus tim inti SEA Games. Sebab posisi keduanya masih terancam tergusur pesenam lain yang tentu tidak ingin gagal lagi pada kesempatan kedua.
"Sahira dan Audi Ashari yang merupakan peraih perunggu SEA Games 2011 memang tetap menjadi andalan Sulsel dikejuaraan nasional hingga internasional," ujarnya. A Budiman
Pelatih Senam Sulsel Arif Ramli di Makassar, Selasa, mengatakan dua atlet Sulsel itu masing-masing Sahira dan Audi Ashari. Keduanya menembus tim Pelatnas SEA Games setelah mampu menempati posisi kedua dan ketiga.
"Pada seleksi 28 Maret di Jakarta, Sahira menjadi yang terbaik kedua untuk kategori putri. Sedangkan Audi Ashari di kategori putra berhasil menempati posisi ketiga terbaik sehingga dinyatakan berhak masuk ti pelatnas," katanya.
Pada seleksi tersebut, kata dia, diikuti masing-masing 11 pesenam terbaik dari sejumlah daerah. Dari seluruh atlet hanya diambil enam peringkat teratas untuk mengikuti Pelatnas persiapan menghadapi ajang olahraga terbesar se-Asia Tenggara tersebut.
Pengurus Persatuan Senam Seluruh Indonesia (Persani) Sulsel itu menjelaskan, untuk Pelatnas SEA Games 2015 masih menerapkan sistem promosi degradasi. Artinya dalam waktu beberapa bulan kedepan akan kembali digelar seleksi untuk melihat perkembangan setiap atlet.
Bagi atlet yang tersingkir dalam seleksi pertama, lanjut dia, masih memiliki peluang menggantikan atlet pelatnas sebelumnya. Namun tentu saja dengan syarat harus mampu membuktikan bahwa atlet yang bersangkutan memang bisa tampil lebih baik.
Untuk itu, menurut dia, pihaknya meminta kedua atlet yang sudah bergabung dalam Pelatnas untuk tetap fokus dalam meningkatkan kemampuan. Sebab jika tidak masih dimungkinkan tergantikan sehingga gagal membela Indonesia di SEA Games.
"Segala kemungkinan masih bisa terjadi pada seleksi selanjutnya. Mudah-mudahan kedua atlet yang sudah lolos seleksi ini bisa tetap mempertahankan kualitasnya sehingga bisa memperkuat timnas kedepan," jelasnya.
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sulsel Nukhrawi Nawir, menyatakan baik Audi Ashari ataupun Sahria memang menjadi andalan Sulsel diberbagai kejuaraan. Pihaknya juga merasa bangga dengan lolosnya kedua atlet Sulsel ke Pelatnas SEA Games.
KONI Sulsel juga meminta atlet tidak cepat berpuas diri dengan keberhasilan menembus tim inti SEA Games. Sebab posisi keduanya masih terancam tergusur pesenam lain yang tentu tidak ingin gagal lagi pada kesempatan kedua.
"Sahira dan Audi Ashari yang merupakan peraih perunggu SEA Games 2011 memang tetap menjadi andalan Sulsel dikejuaraan nasional hingga internasional," ujarnya. A Budiman