Jakarta (ANTARA) - Langkah ganda putra Indonesia Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi terhenti di babak semifinal Indonesia Open 2024 setelah kalah dari wakil Malaysia Wei Chong Man/Kai Wun, Sabtu.

Sabar/Reza harus mengakui keunggulan Man/Tee melalui dua gim langsung dengan skor 27-29, 13-21, pada laga empat besar yang digelar di Istora Senayan Jakarta tersebut.

Gim pertama berlangsung cukup sengit di antara kedua pasangan. Salah satu senjata andalan dari Sabar/Reza adalah servis-servis tipis yang terbukti menyulitkan bagi lawan untuk dikembalikan.

Sempat tertinggal beberapa angka di awal pertengahan gim, Sabar/Reza mampu mengejar ketertinggalan, menyamakan hingga mengembalikan keunggulan tipis di momen-momen krusial.

Sempat meraih matchpoint pertama, Man/Tee mampu memaksakan adanya deuce sebanyak dua kali sebelum akhirnya skor kembar lagi-lagi terjadi sebanyak enam kali.

Namun, sayangnya di saat sudah selangkah lagi untuk merebut kemenangan, Sabar/Reza kurang tenang sehingga bola-bola yang mereka layangkan malah memberikan angka-angka mudah bagi lawan. Man/Tee pun mengklaim gim pertama dengan skor 29-27 dalam tempo 28 menit.

Gim kedua kembali berjalan dengan cukup alot. Walaupun Sabar/Reza sempat unggul empat angka atas lawannya, Man/Tee mampu terus memperkecil margin ketertinggalannya dan mengembalikan keunggulan melalui serangan-serangan cepat yang terbukti membuat pasangan Indonesia cukup kewalahan dalam mengantisipasi.

Setelah pertarungan sengit, interval gim kedua pun akhirnya diraih oleh Man/Tee dengan skor sementara 11-9.

Selepas turun minum, Sabar/Reza mencoba untuk keluar dari tekanan. Namun, tekanan tersebut sering berbuah rentetan eror yang lagi-lagi memberikan poin-poin mudah bagi lawan.

Angka-angka mudah itu pun lalu menjadikan Man/Tee membukukan kemenangan tanpa perlu bersusah-payah dengan skor akhir 21-13.

Dengan ini, maka Indonesia dipastikan tidak memiliki satu wakil pun pada kelima sektor di babak final Indonesia Open 2024, yang mengulangi catatan pada edisi 2022.


Pewarta : Arnidhya Nur Zhafira
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024