Makassar (ANTARA) - Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan, menghadirkan Sekolah Lansia Ininnawa, sebagai wadah bersosialisasi dan pendidikan bagi kaum  lanjut usia di daerah itu.

Pj Ketua Tim PKK Sulsel Ninuk Triyanti Zudan, dalam keterangannya di Makassar, Jumat, mengapresiasi semangat para peserta Sekolah Lansia Ininnawa.

"Kami tahu bahwa ibu-ibu ini pasti lebih berpengalaman dan memiliki ilmu yang banyak, serta lebih bijaksana," katanya.

Disamping memberikan pelatihan dan pembelajaran kepada para lansia, kata Ninuk, bahwa hal ini menjadi wadah dalam berbagi pengalaman.

Melalui Sekolah Lansia ini, dirinya berharap menjadi wadah dalam sharing terkait kesehatan, peningkatan keterampilan, terkait keagamaan, dan sosial.

"Semoga melalui sekolah lansia ini, ibu-ibu sekalian dapat keterampilan dan ilmu baru, serta berbagi cerita untuk menambah pengalaman yang baru. Kita doakan  ibu-ibu senantiasa selalu dalam keadaan yang sehat wal Afiat, semangat dalam menjalani Sekolah Lansia ini," tuturnya.

Dalam kesempatan ini, istri Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Zudan Arif Fakrulloh ini pun berbagi cerita terkait sosok ibu, yang menjadi sosok teladan bagi dirinya, sekaligus guru pertama bagi seorang anak dalam mengenal kehidupan.

Sekolah Lansia ini merupakan binaan Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan. Dalam periode bulan Maret - Agustus 2024 ini, dijadwalkan pertemuan sebanyak 12 kali atau 2 kali dalam sebulan.

Di pertemuan ke delapan ini, 30 orang lansia ini mengaku senang bisa bersilaturahmi dan berdiskusi langsung dengan istri Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Zudan Arif Fakrulloh.

Para lansia yang mengikuti Sekolah Lansia ini rata-rata berusia 60 tahun hingga 75 tahun. Para lansia ini pun menampilkan bakat menyanyi diiringi gitar dari salah seorang lansia.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024