Makassar (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sulawesi menggelar program Goes To Campus di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar sebagai bentuk sosialisasi keselamatan ketenagalistrikan.
"Ini salah satu upaya PLN dalam memberikan pengenalan dan edukasi kepada anak muda untuk peduli terhadap keselamatan ketenagalistrikan, termasuk dampak yang bisa terjadi," kata Manager Logistik dan Kepabeanan PLN UIP Sulawesi Muh Pahri M Jafar di Makassar, Jumat.
Dia mengatakan antusiasme mahasiswa yang aktif selama kegiatan sosialisasi patut diapresiasi .
"Antusiasme itu bisa dilihat kalau mereka ada rasa ingin tahu terkait informasi seputar ketenagalistrikan,” ujar Pahri.
Saat sosialisasi ia menyampaikan beberapa hal seperti cara menjaga jarak aman, penyebab korsleting, apa saja tanggung jawab PLN, dan tentu memberikan imbauan pada mahasiswa untuk lebih berhati-hati atas bahaya ketenagalistrikan.
“Semoga ini bisa bermanfaat sekaligus menambah wawasan bagi mahasiswa yang hadir, selain itu kami berharap bahwa apa yang mereka ketahui tidak hanya untuk diri mereka sendiri tetapi informasi keselamatan ketenagalistrikan dapat juga disampaikan kepada orang-orang di sekitarnya,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Dekan 1 FKIP, Unismuh Dr Baharullah, M.Pd. menyambut baik kunjungan PLN ke Universitas Muhammadiyah Makassar dan memberikan informasi yang edukatif kepada mahasiswa khususnya Mahasiswa FKIP.
“Terima kasih kepada rekan-rekan PLN atas kunjungannya, dengan adanya sosialisasi ini kami harap Mahasiswa FKIP dapat lebih peduli terhadap keselamatan ketenagalistrikan dan mereka juga dapat meneruskan informasi ini kepada keluarga dan orang-orang di sekitarnya,” katanya.
"Ini salah satu upaya PLN dalam memberikan pengenalan dan edukasi kepada anak muda untuk peduli terhadap keselamatan ketenagalistrikan, termasuk dampak yang bisa terjadi," kata Manager Logistik dan Kepabeanan PLN UIP Sulawesi Muh Pahri M Jafar di Makassar, Jumat.
Dia mengatakan antusiasme mahasiswa yang aktif selama kegiatan sosialisasi patut diapresiasi .
"Antusiasme itu bisa dilihat kalau mereka ada rasa ingin tahu terkait informasi seputar ketenagalistrikan,” ujar Pahri.
Saat sosialisasi ia menyampaikan beberapa hal seperti cara menjaga jarak aman, penyebab korsleting, apa saja tanggung jawab PLN, dan tentu memberikan imbauan pada mahasiswa untuk lebih berhati-hati atas bahaya ketenagalistrikan.
“Semoga ini bisa bermanfaat sekaligus menambah wawasan bagi mahasiswa yang hadir, selain itu kami berharap bahwa apa yang mereka ketahui tidak hanya untuk diri mereka sendiri tetapi informasi keselamatan ketenagalistrikan dapat juga disampaikan kepada orang-orang di sekitarnya,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Dekan 1 FKIP, Unismuh Dr Baharullah, M.Pd. menyambut baik kunjungan PLN ke Universitas Muhammadiyah Makassar dan memberikan informasi yang edukatif kepada mahasiswa khususnya Mahasiswa FKIP.
“Terima kasih kepada rekan-rekan PLN atas kunjungannya, dengan adanya sosialisasi ini kami harap Mahasiswa FKIP dapat lebih peduli terhadap keselamatan ketenagalistrikan dan mereka juga dapat meneruskan informasi ini kepada keluarga dan orang-orang di sekitarnya,” katanya.