Makassar (ANTARA) -
Provinsi Sulawesi Selatan menjadi tuan rumah pelaksanaan Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Pemilihan Bupati (Pilkada) Serentak Tahun 2024 Provinsi Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku yang digelar di Makassar, Rabu.
Acara akbar ini dihadiri langsung oleh Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Hadi Tjahjanto dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Pj Gubernur Sulsel Zudan Arif Fakrulloh dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat atas terselenggaranya kegiatan tersebut di Makassar, Sulawesi Selatan. “Atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan masyarakat Sulawesi Selatan, saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Menteri Sipil dan Bapak Menteri Luar Negeri yang telah menyelenggarakan acara ini di Provinsi Sulawesi Selatan,” kata Zudan. Zudan sekaligus melaporkan, pihaknya bersama Forkopimda berupaya memastikan pemilu berlangsung damai dan sukses di 24 kabupaten dan kota, serta di Provinsi Sulawesi Selatan. “Kami terus menjaga kamtibmas bersama bupati dan wali kota serta dengan KPU dan Bawaslu. Kami dorong coklit (pencocokan dan penelitian) terus menerus,” ujarnya. Dalam pertemuan tersebut, Menteri Polhulkam Hadi Tjahjanto selaku keynote speaker menyampaikan lima instruksi antara lain yang pertama, yaitu bersama-sama menjaga stabilitas di bidang politik, hukum, dan keamanan yang kondusif dan terkendali. Kedua, meningkatkan koordinasi antar kementerian dan lembaga agar pemilu berjalan sukses sesuai peraturan dan ketentuan yang berlaku. Ketiga, perlunya optimalisasi fasilitasi pemilu serentak agar dapat berjalan sesuai jadwal dan tahapan yang telah ditetapkan, ujarnya. Keempat, seluruh komponen bangsa terlibat aktif dalam menjaga dan memajukan persatuan dan kesatuan guna menghindari polarisasi dalam masyarakat. Kelima, meningkatkan pendidikan politik untuk memberikan edukasi dan pencerahan kepada masyarakat guna mewujudkan pesta demokrasi yang aman, damai, kondusif, dan berkualitas. “Saya berharap para peserta rapat dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, saling bertukar informasi terkait berbagai permasalahan yang dihadapi dan menerapkan solusinya. Sehingga rakor ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh peserta dalam mempersiapkan pemilu serentak tahun 2024,” ujarnya. dikatakan. Sementara itu, Menteri Luar Negeri Tito Karnavian juga hadir sebagai narasumber dengan materi “Peran Pemerintah dan Pemerintah Daerah Dalam Memfasilitasi Penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024 di Wilayah Kalimantan, Sulawesi dan Maluku.Menkopolhukam) Hadi Tjahjanto dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.
Zudan Arif Fakrulloh dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat atas pelaksanaan kegiatan tersebut di Makassar, Sulawesi Selatan.
Menkopolhulkam dan Bapak Mendagri yang menyelenggarakan acara ini di Provinsi Sulawesi Selatan," kata Zudan.
Zudan sekaligus melaporkan bahwa pihaknya bersama Forkopimda berusaha agar pilkada berlangsung dengan damai dan sukses di 24 kabupaten dan kota, serta di Provinsi Sulawesi Selatan.
Bawaslu. Kami mendorong coklit (pencocokan dan penelitian) secara berkelanjutan," ujarnya.
Polhulkam Hadi Tjahjanto sebagai keynote speaker
terselenggaranya pesta demokrasi yang aman, damai, kondusif dan berkualitas.
Tito Karnavian hadir pula sebagai narasumber dengan materi "Peran Pemerintah dan Pemerintah Daerah dalam Memfasilitasi Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 di Wilayah Kalimantan, Sulawesi dan Maluku.
Pembicara lainnya antara lain Ketua KPU RI Hasyim Ashari membawakan materi tentang “Kesiapan dan Dinamika Penyelenggaraan Pemilu Serentak”, dan Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja dengan materi “Strategi Pemetaan dan Pengawasan Tahapan Pemilu Serentak”. Kapolri diwakili Kabarharkam Polri Komjen Pol. Mohammad Fadil Imran menyampaikan materi “Menjaga Stabilitas, Kedamaian, dan Ketertiban Masyarakat Untuk Mensukseskan Pemilu Serentak 2024”. Selanjutnya Pangkogabwihan II Marsekal TNI M. Khairi Lubis mengangkat tema “Kesiapan Bantuan TNI Dalam Menyelenggarakan Pemilu Serentak 2024”.Bawaslu RI Rahmat Bagja dengan materi "Pemetaan dan Strategi Pengawasan Tahapan Pilkada Serentak".
Acara akbar ini dihadiri langsung oleh Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Hadi Tjahjanto dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Pj Gubernur Sulsel Zudan Arif Fakrulloh dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat atas terselenggaranya kegiatan tersebut di Makassar, Sulawesi Selatan. “Atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan masyarakat Sulawesi Selatan, saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Menteri Sipil dan Bapak Menteri Luar Negeri yang telah menyelenggarakan acara ini di Provinsi Sulawesi Selatan,” kata Zudan. Zudan sekaligus melaporkan, pihaknya bersama Forkopimda berupaya memastikan pemilu berlangsung damai dan sukses di 24 kabupaten dan kota, serta di Provinsi Sulawesi Selatan. “Kami terus menjaga kamtibmas bersama bupati dan wali kota serta dengan KPU dan Bawaslu. Kami dorong coklit (pencocokan dan penelitian) terus menerus,” ujarnya. Dalam pertemuan tersebut, Menteri Polhulkam Hadi Tjahjanto selaku keynote speaker menyampaikan lima instruksi antara lain yang pertama, yaitu bersama-sama menjaga stabilitas di bidang politik, hukum, dan keamanan yang kondusif dan terkendali. Kedua, meningkatkan koordinasi antar kementerian dan lembaga agar pemilu berjalan sukses sesuai peraturan dan ketentuan yang berlaku. Ketiga, perlunya optimalisasi fasilitasi pemilu serentak agar dapat berjalan sesuai jadwal dan tahapan yang telah ditetapkan, ujarnya. Keempat, seluruh komponen bangsa terlibat aktif dalam menjaga dan memajukan persatuan dan kesatuan guna menghindari polarisasi dalam masyarakat. Kelima, meningkatkan pendidikan politik untuk memberikan edukasi dan pencerahan kepada masyarakat guna mewujudkan pesta demokrasi yang aman, damai, kondusif, dan berkualitas. “Saya berharap para peserta rapat dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, saling bertukar informasi terkait berbagai permasalahan yang dihadapi dan menerapkan solusinya. Sehingga rakor ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh peserta dalam mempersiapkan pemilu serentak tahun 2024,” ujarnya. dikatakan. Sementara itu, Menteri Luar Negeri Tito Karnavian juga hadir sebagai narasumber dengan materi “Peran Pemerintah dan Pemerintah Daerah Dalam Memfasilitasi Penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024 di Wilayah Kalimantan, Sulawesi dan Maluku.Menkopolhukam) Hadi Tjahjanto dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.
Zudan Arif Fakrulloh dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat atas pelaksanaan kegiatan tersebut di Makassar, Sulawesi Selatan.
Menkopolhulkam dan Bapak Mendagri yang menyelenggarakan acara ini di Provinsi Sulawesi Selatan," kata Zudan.
Zudan sekaligus melaporkan bahwa pihaknya bersama Forkopimda berusaha agar pilkada berlangsung dengan damai dan sukses di 24 kabupaten dan kota, serta di Provinsi Sulawesi Selatan.
Bawaslu. Kami mendorong coklit (pencocokan dan penelitian) secara berkelanjutan," ujarnya.
Polhulkam Hadi Tjahjanto sebagai keynote speaker
terselenggaranya pesta demokrasi yang aman, damai, kondusif dan berkualitas.
Tito Karnavian hadir pula sebagai narasumber dengan materi "Peran Pemerintah dan Pemerintah Daerah dalam Memfasilitasi Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 di Wilayah Kalimantan, Sulawesi dan Maluku.
Pembicara lainnya antara lain Ketua KPU RI Hasyim Ashari membawakan materi tentang “Kesiapan dan Dinamika Penyelenggaraan Pemilu Serentak”, dan Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja dengan materi “Strategi Pemetaan dan Pengawasan Tahapan Pemilu Serentak”. Kapolri diwakili Kabarharkam Polri Komjen Pol. Mohammad Fadil Imran menyampaikan materi “Menjaga Stabilitas, Kedamaian, dan Ketertiban Masyarakat Untuk Mensukseskan Pemilu Serentak 2024”. Selanjutnya Pangkogabwihan II Marsekal TNI M. Khairi Lubis mengangkat tema “Kesiapan Bantuan TNI Dalam Menyelenggarakan Pemilu Serentak 2024”.Bawaslu RI Rahmat Bagja dengan materi "Pemetaan dan Strategi Pengawasan Tahapan Pilkada Serentak".