Makassar (ANTARA Sulsel) - Prof Dr Masrurah MA yang menjadi rektor petahana atau incumbent kembali memimpin Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar setelah saingannya Dr Iskandar BP, MSc mengundurkan diri.
"Alhamdulillah, ini kemenangan semua senat dan civitas mahasiswa karena besarnya dukungan kepada ibunda Prof Dr Masrurah untuk kembali memimpin UMI Makassar," ujar Dosen Fakultas Teknik Industri (FTI) UMI Makassar Zakir Sabhara di Makassar, Selasa.
Ia mengatakan, terpilihnya Prof Dr Masrurah karena dia dianggap berjasa dalam membangun dan mengembangkan kampus UMI menjadi salah satu kampus swasta terkemuka di Indonesia khususnya di Sulawesi Selatan.
Beberapa catatan prestasi telah diukir Prof "srikandi" tersebut diantaranya mengharumkan nama UMI Makassar melalui ajang debat bertajuk "Aspirasi Untuk Negeri" dimana UMI menjadi juara umum.
Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muslim Indonesia berhasil menjuarai debat yang diselenggarakan Bank BNI 46 dan disiarkan langsung oleh salah satu stasiun televisi nasional beberapa waktu lalu.
Mahasiswa UMI mengalahkan mahasiswa dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI). Tema debat tentang kebebasan beragama mengantarkan UMI juara.
"Kepemimpinan ibunda Prof Dr Masrurah diperiode pertamanya itu sangat terasa dan banyak yang mencintai beliau. Selain itu, sejumlah prestasi juga telah ditorehkan ibunda kita dalam mengharumkan nama UMI," katanya.
Sebelumnya, terpilihnya Prof Dr Masrurah itu setelah rivalnya, Dr Iskandar BP, yang juga Pembantu Rektor II UMI, mengundurkan diri dalam pemaparan visi misi. Dalam sambutannya, Iskandar mengaku masih sangat membutuhkan Masrurah sebagai rektor.
"Prof Masrurah cukup berhasil memimpin UMI. Saya tidak siap dipilih. Karena jabatanadalah amanah dan Rektor UMI sangat berprestasi membangun UMI selama 4 tahun periode pertama menjadi alasan saya mengundurkan diri," ujarnya dalam rapat senat di Aula Masjid Umar bin Khattab Kampus II UMI Makassar. Agus Setiawan
"Alhamdulillah, ini kemenangan semua senat dan civitas mahasiswa karena besarnya dukungan kepada ibunda Prof Dr Masrurah untuk kembali memimpin UMI Makassar," ujar Dosen Fakultas Teknik Industri (FTI) UMI Makassar Zakir Sabhara di Makassar, Selasa.
Ia mengatakan, terpilihnya Prof Dr Masrurah karena dia dianggap berjasa dalam membangun dan mengembangkan kampus UMI menjadi salah satu kampus swasta terkemuka di Indonesia khususnya di Sulawesi Selatan.
Beberapa catatan prestasi telah diukir Prof "srikandi" tersebut diantaranya mengharumkan nama UMI Makassar melalui ajang debat bertajuk "Aspirasi Untuk Negeri" dimana UMI menjadi juara umum.
Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muslim Indonesia berhasil menjuarai debat yang diselenggarakan Bank BNI 46 dan disiarkan langsung oleh salah satu stasiun televisi nasional beberapa waktu lalu.
Mahasiswa UMI mengalahkan mahasiswa dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI). Tema debat tentang kebebasan beragama mengantarkan UMI juara.
"Kepemimpinan ibunda Prof Dr Masrurah diperiode pertamanya itu sangat terasa dan banyak yang mencintai beliau. Selain itu, sejumlah prestasi juga telah ditorehkan ibunda kita dalam mengharumkan nama UMI," katanya.
Sebelumnya, terpilihnya Prof Dr Masrurah itu setelah rivalnya, Dr Iskandar BP, yang juga Pembantu Rektor II UMI, mengundurkan diri dalam pemaparan visi misi. Dalam sambutannya, Iskandar mengaku masih sangat membutuhkan Masrurah sebagai rektor.
"Prof Masrurah cukup berhasil memimpin UMI. Saya tidak siap dipilih. Karena jabatanadalah amanah dan Rektor UMI sangat berprestasi membangun UMI selama 4 tahun periode pertama menjadi alasan saya mengundurkan diri," ujarnya dalam rapat senat di Aula Masjid Umar bin Khattab Kampus II UMI Makassar. Agus Setiawan