Mamuju (ANTARA) - Polda Sulawesi Barat mengintensifkan operasi cipta kondisi aman dan tentram dalam kehidupan bermasyarakat dengan sandi Operasi Sikat Marano, terkait Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

"Setelah pelaksanaan Operasi Patuh Marano, kemudian akan dilaksanakan Operasi Sikat Marano 2024," kata Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sulbar Brigjen Polisi Rachmat Pamudji, di Mamuju, Minggu.

Ia menyebut Operasi Patuh Marano yang berlangsung sejak 14-28 Juli 2024, dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, demi mengurangi angka pelanggaran, kecelakaan dan fatalitas korban kecelakaan.

Sedangkan Operasi Sikat Marano dilaksanakan mulai 20 Juli sampai 4 Agustus 2024 yang mengedepankan kegiatan penegakan hukum yang didukung kegiatan intelijen dan kegiatan penindakan terhadap kejahatan, sebagaimana sasaran yang telah ditetapkan.

"Untuk Operasi Sikat Marano 2024, target utamanya, yakni menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif terkait Pilkada Serentak 2024," ujar Rahmat Pamudji.

Brigjen Rachmat menegaskan Operasi Sikat Marano bertujuan menangkap setiap pelaku kejahatan, seperti pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, pencurian kendaraan bermotor, pencurian ternak serta judi, baik offline maupun online, yang dilakukan oleh perorangan maupun sindikat atau kelompok.

"Operasi ini dibagi dalam beberapa satuan tugas (satgas). Kecenderungan kejahatan yang terjadi harus menjadi perhatian kita dengan lebih memaksimalkan kegiatan sehingga setiap kejahatan dapat diantisipasi guna mewujudkan kamtibmas yang aman dan kondusif," jelasnya.

Sementara itu, Kapolres Pasangkayu Ajun Komisaris Besar Polisi Candra Kurnia Setiawan menyampaikan bahwa Operasi Sikat Marano 2024 juga akan dilaksanakan di wilayah Polres Pasangkayu.

"Operasi kewilayahan ini digelar dalam rangka penanggulangan kejahatan seperti curat, curas dan curanmor, penyalahgunaan narkoba, senjata tajam dan senjata api serta penyelundupan atau pencurian yang meresahkan masyarakat," ujarnya.

Pada operasi ini, tambah Kapolres, sedikitnya 41 personel Polres Pasangkayu dikerahkan dengan dibagi menjadi beberapa satuan tugas, yakni satgas preemtif, preventif, gakkum dan satgas banops.

Pewarta : Amirullah
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024