Mamuju (ANTARA) - Penjabat Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Bahtiar Baharuddin meminta siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di daerah itu menerapkan manajemen bisnis.
"Saya mengajak siswa-siswi SMK agar dapat menerapkan manajemen bisnis, sehingga menjadi bekal untuk dapat menciptakan lapangan kerja," kata Bahtiar saat memberikan materi kepada siswa-siswi di SMK 3 Majene, Kamis.
Penjabat Gubernur memberikan materi tentang manajemen bisnis budi daya ikan tawar, sehingga ilmu budi daya yang diperoleh siswa-siswi tersebut nantinya dapat diterapkan setelah selesai menempuh pendidikan.
Pengetahuan manajemen bisnis, menurut Bahtiar, bisa memperkaya wawasan siswa-siswi SMK dan kelak menjadi lulusan yang produktif.
"Harus dibangun menjadi sebuah ekosistem bisnis. Jadi, SMK jangan sekedar belajar ilmu budi dayanya, tetapi bagaimana mengetahui tentang perputaran bisnis budi daya itu. Perlu wawasan ekosistem bisnis dari budi daya tersebut, sehingga ketika selesai, anak-anak dapat berpenghasilan," ujarnya.
Termasuk, lanjutnya, bagaimana memberikan edukasi kepada siswa-siswi memanfaatkan fasilitas yang disiapkan pemerintah untuk memperoleh modal usaha, seperti kredit usaha rakyat (KUR).
"Sulbar memiliki banyak KUR yang belum terserap. Ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, baik untuk mengembangkan usaha kelautan, perikanan serta perkebunan," kata Bahtiar.
Sementara itu, Rizki, salah seorang siswa SMK 3 Majene menyampaikan terima kasih atas kunjungan Penjabat Gubernur Sulbar tersebut.
Para siswa SMK 3 Majene, kata Rizki, juga menyampaikan terima kasih kepada Penjabat Gubernur Sulbar yang telah memberikan motivasi kepada mereka untuk mengembangkan potensi melalui manajemen bisnis.
"Kami menyampaikan terima kasih atas kunjungan dan motivasi pak gubernur di sekolah kami. Ini adalah kebanggaan bagi kami, dan akan menjadi motivasi bagi kami untuk bisa terus berprestasi, sehingga bisa mengharumkan nama sekolah," kata Rizki.
"Saya mengajak siswa-siswi SMK agar dapat menerapkan manajemen bisnis, sehingga menjadi bekal untuk dapat menciptakan lapangan kerja," kata Bahtiar saat memberikan materi kepada siswa-siswi di SMK 3 Majene, Kamis.
Penjabat Gubernur memberikan materi tentang manajemen bisnis budi daya ikan tawar, sehingga ilmu budi daya yang diperoleh siswa-siswi tersebut nantinya dapat diterapkan setelah selesai menempuh pendidikan.
Pengetahuan manajemen bisnis, menurut Bahtiar, bisa memperkaya wawasan siswa-siswi SMK dan kelak menjadi lulusan yang produktif.
"Harus dibangun menjadi sebuah ekosistem bisnis. Jadi, SMK jangan sekedar belajar ilmu budi dayanya, tetapi bagaimana mengetahui tentang perputaran bisnis budi daya itu. Perlu wawasan ekosistem bisnis dari budi daya tersebut, sehingga ketika selesai, anak-anak dapat berpenghasilan," ujarnya.
Termasuk, lanjutnya, bagaimana memberikan edukasi kepada siswa-siswi memanfaatkan fasilitas yang disiapkan pemerintah untuk memperoleh modal usaha, seperti kredit usaha rakyat (KUR).
"Sulbar memiliki banyak KUR yang belum terserap. Ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, baik untuk mengembangkan usaha kelautan, perikanan serta perkebunan," kata Bahtiar.
Sementara itu, Rizki, salah seorang siswa SMK 3 Majene menyampaikan terima kasih atas kunjungan Penjabat Gubernur Sulbar tersebut.
Para siswa SMK 3 Majene, kata Rizki, juga menyampaikan terima kasih kepada Penjabat Gubernur Sulbar yang telah memberikan motivasi kepada mereka untuk mengembangkan potensi melalui manajemen bisnis.
"Kami menyampaikan terima kasih atas kunjungan dan motivasi pak gubernur di sekolah kami. Ini adalah kebanggaan bagi kami, dan akan menjadi motivasi bagi kami untuk bisa terus berprestasi, sehingga bisa mengharumkan nama sekolah," kata Rizki.