Makassar (ANTARA Sulsel) - Sebanyak delapan dari 600 pemuda di Makassar berhasil melewati sejumlah tes yang diselenggarakan oleh panitia seleksi talenta muda Pertamina Soccer Starts (PSS) di Stadion Andi Mattalatta Makassar, Sulsel.
"Selama proses seleksi ini kami cukup kesulitan untuk memilih delapan orang talenta muda karena jumlah peserta yang mengikuti cukup banyak sekitar 600 orang remaja dan ini bukan pekerjaan yang mudah," ujar Badan Pembinaan Olahraga (Bapor) PT Pertamina, Umar Chatib di Makassar, Sulsel, Senin.
Delapan pemuda yang lolos itu yakni Rafli Arfandi, Nurhidayat, M Israk L, Aidil F Nyopa, Raffi, Kurniawan, M Fahrili serta Adi Waris. Kedelapan pemuda ini berhasil melewati semua tantangan yang diberikan tim seleksi.
Ia mengatakan, rasa haru delapan talenta muda berbakat yang dimiliki Makassar ini serta kesedihan mendalam dari 592 pemuda lainnya bercampur jadi satu saat seleksi terakhir di stadion yang juga diwarnai dengan hujan lebat itu.
Umar Chatib dalam kesempatan itu juga mengumumkan delapan anak yang berhak mendapat tiket lolos ke region nasional bertemu wakil-wakil dari enam kota lainnya.
Pengumuman ajang seleksi sontak membuat salah seorang peserta kegirangan sembari melakukan sujud pertanda mengungkapkan rasa syukur saat panitia yang kala itu bertugas mengumumkan siapa yang lolos ke region nasional.
Rafli Afandi salah seorang pemain yang lolos melimpahkan persasaannya yang sukses masuk dari delapan anak yang terbaik dalam seleksi kali ini. Tangis sebagai tanda kegembiraan tak bisa disembunyikan oleh anak yang mendambakan nomor punggung 10 ini.
"Saya tidak menyangka bisa lolos, apalagi ini yang diseleksi ada sekitar 600 orang. Ini bentuk kerja keras saya dalam berlatih. Harapanku semoga kedepan menjadi lebih baik lagi," katanya.
Terpilihnya delapan anak terbaik di Makassar ini tentunya akan menjadi kran bagi pesepak bola Makassar untuk eksis ke Timnas Indonesia U-16 Tahun, seperti yang dikatakan sebelumnya pihak PT Pertamina jika ajang Pertamina Soccer Starts ini juga bekerjasama dengan PSSI.
Seperti yang dikemukakan Badan Pembinaan Olahraga (Bapor) PT Pertamina, Umar Chatib jika perhelatan seleksi di Makassar Ini adalah tahun kedua yang digelar PT Pertamina.
Ia juga menyebutkan di hadapan seluruh peserta dan undangan dalam penghujung kegiatan selesksi ini jika anak yang lolos akan mengikuti camp bersama AC Milan akademika serta akan diberikan beasiswa sekolah formal 3 tahun dan sekolah bola.
"Yang dinyatakan lolos saya ucapkan selamat, sementara yang tidak lolos jangan berkecil hati, tetap berjuang untuk menjadi pemain yang lebih hebat lagi," cetusnya.
Selain itu, ia mengungkapkan jika pihaknya berharap semoga Makassar yang terbaik, dan semua yang seleksi pada tahun ini semua dalam kondisi baik, namun dari ratusan orang, hanya 8 orang menjadi yang terbaik.
"Kita harap dari Makassar mampu menjadi yang terbaik, dari ratusan anak-anak yang ikut tes semua bagus, hanya saja 8 orang yang menjadi terbaik," paparnya.
Dari perjalanan ajang seleksi yang dimulai dari Sabtu hingga Minggu, program dari pertamina ini diikuti 600 peserta yang sebelumnya diseleksi menjadi 88 peserta lalu di pilih menajdi 8 orang yang mewakili Makassar yang kemudian diadakan seleksi lagi di Jakarta.
"Dari 572 peserta yang datang dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan tersaring 88 lalu diseleksi menjadi 8 pemenang," ungkap Azmi Penanggung Jawab dari Pertamina.
Ia menambahkan, ada 6 kota yang mengikuti dengan rata-rata tahap umur 13-16 tahun diantaranya dari Jakarta, Palembang, Surabaya, Makassar, Jayapura dan Balikpapan.
"Masing-masing 8 anak per kota yang mewakili untuk diseleksi di Jakarta dan diberikan pelatihan dan pendidikan yang selanjutnya akan dikirim ke Camp AC Milan, Italia untuk menimba ilmu disana," tutupnya. J Suswanto
"Selama proses seleksi ini kami cukup kesulitan untuk memilih delapan orang talenta muda karena jumlah peserta yang mengikuti cukup banyak sekitar 600 orang remaja dan ini bukan pekerjaan yang mudah," ujar Badan Pembinaan Olahraga (Bapor) PT Pertamina, Umar Chatib di Makassar, Sulsel, Senin.
Delapan pemuda yang lolos itu yakni Rafli Arfandi, Nurhidayat, M Israk L, Aidil F Nyopa, Raffi, Kurniawan, M Fahrili serta Adi Waris. Kedelapan pemuda ini berhasil melewati semua tantangan yang diberikan tim seleksi.
Ia mengatakan, rasa haru delapan talenta muda berbakat yang dimiliki Makassar ini serta kesedihan mendalam dari 592 pemuda lainnya bercampur jadi satu saat seleksi terakhir di stadion yang juga diwarnai dengan hujan lebat itu.
Umar Chatib dalam kesempatan itu juga mengumumkan delapan anak yang berhak mendapat tiket lolos ke region nasional bertemu wakil-wakil dari enam kota lainnya.
Pengumuman ajang seleksi sontak membuat salah seorang peserta kegirangan sembari melakukan sujud pertanda mengungkapkan rasa syukur saat panitia yang kala itu bertugas mengumumkan siapa yang lolos ke region nasional.
Rafli Afandi salah seorang pemain yang lolos melimpahkan persasaannya yang sukses masuk dari delapan anak yang terbaik dalam seleksi kali ini. Tangis sebagai tanda kegembiraan tak bisa disembunyikan oleh anak yang mendambakan nomor punggung 10 ini.
"Saya tidak menyangka bisa lolos, apalagi ini yang diseleksi ada sekitar 600 orang. Ini bentuk kerja keras saya dalam berlatih. Harapanku semoga kedepan menjadi lebih baik lagi," katanya.
Terpilihnya delapan anak terbaik di Makassar ini tentunya akan menjadi kran bagi pesepak bola Makassar untuk eksis ke Timnas Indonesia U-16 Tahun, seperti yang dikatakan sebelumnya pihak PT Pertamina jika ajang Pertamina Soccer Starts ini juga bekerjasama dengan PSSI.
Seperti yang dikemukakan Badan Pembinaan Olahraga (Bapor) PT Pertamina, Umar Chatib jika perhelatan seleksi di Makassar Ini adalah tahun kedua yang digelar PT Pertamina.
Ia juga menyebutkan di hadapan seluruh peserta dan undangan dalam penghujung kegiatan selesksi ini jika anak yang lolos akan mengikuti camp bersama AC Milan akademika serta akan diberikan beasiswa sekolah formal 3 tahun dan sekolah bola.
"Yang dinyatakan lolos saya ucapkan selamat, sementara yang tidak lolos jangan berkecil hati, tetap berjuang untuk menjadi pemain yang lebih hebat lagi," cetusnya.
Selain itu, ia mengungkapkan jika pihaknya berharap semoga Makassar yang terbaik, dan semua yang seleksi pada tahun ini semua dalam kondisi baik, namun dari ratusan orang, hanya 8 orang menjadi yang terbaik.
"Kita harap dari Makassar mampu menjadi yang terbaik, dari ratusan anak-anak yang ikut tes semua bagus, hanya saja 8 orang yang menjadi terbaik," paparnya.
Dari perjalanan ajang seleksi yang dimulai dari Sabtu hingga Minggu, program dari pertamina ini diikuti 600 peserta yang sebelumnya diseleksi menjadi 88 peserta lalu di pilih menajdi 8 orang yang mewakili Makassar yang kemudian diadakan seleksi lagi di Jakarta.
"Dari 572 peserta yang datang dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan tersaring 88 lalu diseleksi menjadi 8 pemenang," ungkap Azmi Penanggung Jawab dari Pertamina.
Ia menambahkan, ada 6 kota yang mengikuti dengan rata-rata tahap umur 13-16 tahun diantaranya dari Jakarta, Palembang, Surabaya, Makassar, Jayapura dan Balikpapan.
"Masing-masing 8 anak per kota yang mewakili untuk diseleksi di Jakarta dan diberikan pelatihan dan pendidikan yang selanjutnya akan dikirim ke Camp AC Milan, Italia untuk menimba ilmu disana," tutupnya. J Suswanto