Makassar, (Antara Sulsel)- Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah menargetkan hingga 2017 wilayahnya akan menyerap investasi Rp 50 triliun terkait pembangunan smelter.

"Dalam jangka panjang kami akan menyerap investasi total Rp 100 triliun, kami targetkan hingga 2017 investasi yang terserap Rp 50 triliun" kata Nurdin di Makassar, Rabu.

Nurdin menjelaskan bahwa investasi ini berasal dari berbagai investor terkait pembangunan 8 smelter di Kawasan Industri Bantaeng.

"Ini bicara investasi jangka panjang, beberapa investor misalnya PT. Titan berinvestasi enam triliun, Metrolink satu miliar dollar AS, lalu juga ada China Harbour dengan investasi satu miliar dollar AS untuk pembangunan pelabuhan," kata Nurdin.

Menurut Nurdin untuk mendukung pembangunan smelter ini pembangunan power plant adalah salah satu investasi penting.

"Untuk delapan smelter ini dalam jangka panjang kita membutuhkan setidaknya 1.700 megawatt, untuk memenuhi kebutuhan itu kami bekerjasama dengan BTN Power Sdn Bhd , PT Sigma Energy, kemudian juga dari Shenhua" ujarnya.

Managing Director Pt Sigma Energy Irvan Yuswar mengatakan pihaknya telah siap membangun power plant untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

"Kami memiliki izin untuk membangun power plant hingga 600 megawatt, namun kami akan membangun secara bertahap tergantung kebutuhan smelternya, karena kami ingin ketika kami memproduksi listrik sudah ada pembeli yang siap" kata Irvan.

Untuk menarik agar investor ingin berinvestasi, menurut Bupati, pemerintah daerah perlu memberikan berbagai kemudahan.

"Kuncinya ada di pemerintah daerah, kami memberikan legalitas melalui MoU dan kemudahan perizinan bagi para investor yang ingin berinvestasi di Bantaeng," kata Nurdin.

Pewarta : Nurhaya
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024