Mamuju (ANTARA Sulbar) - Mantan Penjabat Bupati Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat diangkat menjadi staf ahli bidang Pemerintahan Provinsi Sulbar.
Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh di Mamuju, Sabtu, mengatakan, masa jabatan karateker Bupati Mateng Dr Junda Maulana telah berakhir selama setahun melalui keputusan Mentri Dalam Negeri (Mendagri).
Ia mengatakan, jabatan Junda Maulana di Mateng kini dipegang Amin Jasa, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekda Kabupaten Mateng.
"Amin jasa kini menjadi pengganti Junda sementara waktu sebagai karateker Bupati Mateng, sementara Junda Mulana diangkat menjadi staf ahli bidang pemerintah di Provinsi Sulbar," katanya.
Menurutnya, karateker Bupati Mateng yang akan diangkat selanjutnya untuk menjadi karateker defentif di Mateng hingga satu tahun kedepan belum diputuskan pemerintah di Sulbar.
"Masih dikaji siapa yang dianggap layak mengganti Junda, yang jelasnya Junda adalah pejabat karir dan bukan pejabat politik, sementara di Mateng sebentar lagi akan digelar Pilkada," katanya.
Ia mengatakan, yang butuh menjadi karateker Bupati di Mateng adalah pejabat yang dianggap mampu berperan mensukseskan pilkada di Mateng.
"Secepatnya akan kita putuskan siapa yang akan direkomendasikan menggantikan Junda yang jelas akan mampu memimpin Mateng, meski kita harus akui, Junda juga telah berhasil memimpin Mateng," katanya. M Yusuf
Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh di Mamuju, Sabtu, mengatakan, masa jabatan karateker Bupati Mateng Dr Junda Maulana telah berakhir selama setahun melalui keputusan Mentri Dalam Negeri (Mendagri).
Ia mengatakan, jabatan Junda Maulana di Mateng kini dipegang Amin Jasa, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekda Kabupaten Mateng.
"Amin jasa kini menjadi pengganti Junda sementara waktu sebagai karateker Bupati Mateng, sementara Junda Mulana diangkat menjadi staf ahli bidang pemerintah di Provinsi Sulbar," katanya.
Menurutnya, karateker Bupati Mateng yang akan diangkat selanjutnya untuk menjadi karateker defentif di Mateng hingga satu tahun kedepan belum diputuskan pemerintah di Sulbar.
"Masih dikaji siapa yang dianggap layak mengganti Junda, yang jelasnya Junda adalah pejabat karir dan bukan pejabat politik, sementara di Mateng sebentar lagi akan digelar Pilkada," katanya.
Ia mengatakan, yang butuh menjadi karateker Bupati di Mateng adalah pejabat yang dianggap mampu berperan mensukseskan pilkada di Mateng.
"Secepatnya akan kita putuskan siapa yang akan direkomendasikan menggantikan Junda yang jelas akan mampu memimpin Mateng, meski kita harus akui, Junda juga telah berhasil memimpin Mateng," katanya. M Yusuf