Mamuju (ANTARA Sulbar) - Bupati Mamuju Sulawesi Barat, Dr H Suhardi Duka menyatakan bahwa adanya pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik di Mamuju karena adanya iklim investasi yang baik.
"Terjadinya pertumbuhan ekonomi karena adanya investasi yang masuk ke daerah kita. Apakah investasi swasta atau orang per orang sehingga terjadi lapangan kerja yang berimbas adanya upah pekerja," kata Suhardi Duka di Mamuju, Minggu.
Dengan demikian, lanjutnya, terbukanya lapangan kerja dan adanya upah tersebut berdampak positif daya beli masyarakat semakin kuat.
"Ekonomi masyarakat membaik bisa dilihat kondisi pasar dan daya beli yang semakin kuat. Daya beli masyarakat kuat karena adanya pendapatan. Gambaran itu menunjukkan pendapatan yang kian meningkat seiring dengan adanya kesejahteraan," papar Suhardi.
Menurut dia, tingkat kesejahteraan dan pendapatan yang memadai tentu seiring dengan adanya kecenderungan pertumbuhan ekonomi yang kondusif. Hanya saja, terkadang pertumbuhan ekonomi itu tidak merata atau hanya dinikmati segelintir orang saja.
"Bisa jadi pasar tetap ramai dikungjungi masyarakat. Tetapi yang memiliki daya belanja yang besar hanya segelintir orang. Persoalan inilah yang harus kita selesaikan sehingga dampak pertumbuhan ekonomi tidak terjadi kesenjangan antara satu daerah dengan daerah lainnya," ungkapnya.
Olehnya itu, lanjutnya, pemerintah harus membuka ruang yang sebesar-besarnya agar pertumbuhan ekonomi bisa dirasakan secara utuh oleh seluruh pelaku usaha kecil yang ada di daerah ini.
"Pemerintah harus memberikan porsi yang memadai bagi orang-orang yang lemah sehingga kelak menjadi kuat menghadapi tekanan ekonomi. Caranya pemerintah bisa memberikan bantuan melalui subsidi, maupun bantuan hibah sehingga terjadi keadilan antara satu dengan yang lainnya," ucapnya.
Bupati Mamuju selama dua periode ini menyampaikan, kebijakan yang diterapkan selama ini telah cukup berhasil dengan memperbaiki angka pertumbuhan ekonomi.
"Selama ini Pemkab Mamuju telah mencapai target pertumbuhan ekonomi mencapai 10,59 persen pada 2011, dan kemudian meningkat menjadi 11,60 persen pada 2012 dan kembali kita tingkatkan lagi hingga mencapai 11,67 persen pada 2013," urainya.
Untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi pada 2013 tersebut, kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah saat ini adalah memajukan sektor perekonomian serta memajukan sektor jasa dan industri dan membangun ekonomi melalui pemberdayaan usaha kecil dan menengah melalui industri kecil dan menengah. FC Kuen
"Terjadinya pertumbuhan ekonomi karena adanya investasi yang masuk ke daerah kita. Apakah investasi swasta atau orang per orang sehingga terjadi lapangan kerja yang berimbas adanya upah pekerja," kata Suhardi Duka di Mamuju, Minggu.
Dengan demikian, lanjutnya, terbukanya lapangan kerja dan adanya upah tersebut berdampak positif daya beli masyarakat semakin kuat.
"Ekonomi masyarakat membaik bisa dilihat kondisi pasar dan daya beli yang semakin kuat. Daya beli masyarakat kuat karena adanya pendapatan. Gambaran itu menunjukkan pendapatan yang kian meningkat seiring dengan adanya kesejahteraan," papar Suhardi.
Menurut dia, tingkat kesejahteraan dan pendapatan yang memadai tentu seiring dengan adanya kecenderungan pertumbuhan ekonomi yang kondusif. Hanya saja, terkadang pertumbuhan ekonomi itu tidak merata atau hanya dinikmati segelintir orang saja.
"Bisa jadi pasar tetap ramai dikungjungi masyarakat. Tetapi yang memiliki daya belanja yang besar hanya segelintir orang. Persoalan inilah yang harus kita selesaikan sehingga dampak pertumbuhan ekonomi tidak terjadi kesenjangan antara satu daerah dengan daerah lainnya," ungkapnya.
Olehnya itu, lanjutnya, pemerintah harus membuka ruang yang sebesar-besarnya agar pertumbuhan ekonomi bisa dirasakan secara utuh oleh seluruh pelaku usaha kecil yang ada di daerah ini.
"Pemerintah harus memberikan porsi yang memadai bagi orang-orang yang lemah sehingga kelak menjadi kuat menghadapi tekanan ekonomi. Caranya pemerintah bisa memberikan bantuan melalui subsidi, maupun bantuan hibah sehingga terjadi keadilan antara satu dengan yang lainnya," ucapnya.
Bupati Mamuju selama dua periode ini menyampaikan, kebijakan yang diterapkan selama ini telah cukup berhasil dengan memperbaiki angka pertumbuhan ekonomi.
"Selama ini Pemkab Mamuju telah mencapai target pertumbuhan ekonomi mencapai 10,59 persen pada 2011, dan kemudian meningkat menjadi 11,60 persen pada 2012 dan kembali kita tingkatkan lagi hingga mencapai 11,67 persen pada 2013," urainya.
Untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi pada 2013 tersebut, kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah saat ini adalah memajukan sektor perekonomian serta memajukan sektor jasa dan industri dan membangun ekonomi melalui pemberdayaan usaha kecil dan menengah melalui industri kecil dan menengah. FC Kuen