Mamuju (ANTARA Sulbar) - Memasuki hari ketiga setelah  Idul Fitri 1 Syawal 1435 Hijriyah, kondisi arus balik kendaraan di jalur trans Sulawesi bagian barat atau dari arah selatan menuju kota Mamuju, Ibu Kota Provinsi Sulawesi Barat, mulai padat.

Di Mamuju, Kamis, iring-iringan kendaraan roda dua maupun roda empat terlihat padat.

Meski demikian, para pengguna jalan terlihat tidak mengalami hambatan apa pun.

"Arus balik kendaraan masih didominasi roda dua. Kepadatan kendaraan mulai terlihat pada hari ketiga setelah momen Lebaran," kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Mamuju, Yusri Muis, di Mamuju.

Menurut Yusri, situasi arus lalu lintas di Jalan Trans Sulawesi Bagian barat menuju kota Mamuju mulai ada peningkatan.

"Arus lalu lintas ramai lancar walaupun di beberepa titik terjadi kepadatan hingga mengakibatkan macet. Namun kondisi itu bisa diatasi karena dukungan semua pihak yang ikut mengatur jalur lalu lintas di daerah ini," kata Yusri.

Dia menyarankan, agar para pengendara yang hendak pulang balik agar tetap berhati-hati dan tetap mematuhi rambu-rambu lalulintas.

"Pengguna jalan harus mematuhi rambu-rambu lalulintas. Jika pengendara taat pada aturan maka perjalanan kita akan berjalan lancar," saran Yusri.

Yusri menambahkan, para pengguna jalan harus berhati-hati sepanjang lintasan dari arah Kecamatan Tappalang menuju kota Mamuju.

"Jalur sepanjang jalan dari arah Tappalang menuju Mamuju rawan terjadi kecelakaan lalulintas. Hal ini lantaran kondisi jalan berkelok, menankak dan menurun menjadi pemicu terjadinya lakalantas," ungkapnya. Chaidar

Pewarta : Aco Ahmad
Editor :
Copyright © ANTARA 2024