Makassar (ANTARA) - Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Zudan Arif Fakrulloh, meninjau kesiapan logistik Pilkada serentak di Gudang Logistik dan Kantor KPU Bulukumba di Jalan AP Pettarani, Bulukumba, Sulsel.
Kunjungan Pj Gubernur Sulsel didampingi oleh Pjs Bupati Bulukumba Muh Rasyid. Serta disambut oleh Ketua KPU Bulukumba Asdar dan Bawaslu Bulukumba, serta jajaran pihak pengamanan.
"Alhamdulillah dari KPU dan Bawaslu memberikan informasi yang membuat saya lega dan tenang karena persiapan, dari kertas suara, kotak suara dan perlengkapan yang lain itu saya katakan 99,99 persen itu sudah siap, tinggal didistribusikan,” ujar Zudan dalam keterangannya di Makassar, Senin.
Dari informasi KPU Bulukumba, kata dia, masih ada kekurangan kecil namun bisa diselesaikan dengan waktu yang ada sebelum jadwal pemilihan pada 27 November 2024.
Zudan Arif juga mendapatkan informasi terkait laporan pelanggaran selama momentum tahapan Pilkada ini.
"ASN harus netral, kepala desa harus netral, semua penyelenggara pemerintahan, instansi vertikal, maupun di daerah semuanya harus netral. Roh birokrasi itu, menjaga netralitas," tegasnya.
Dirinya juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi aman dan damai jelang Pilkada serentak Gubernur dan Bupati/Walikota.
"Jangan lupa tanggal 27 November nanti, mari berbondong-bondong ke TPS untuk memilih pemimpin terbaik kita, untuk gubernur maupun Bupati Bulukumba," pesannya.
Ketua KPU Bulukumba Asdar mengatakan, untuk kebutuhan logistik sudah hampir terpenuhi semua.
"Kami segera lakukan rapat dan koordinasi dengan forkopimda terkait distribusi dan persiapan pemungutan suara," imbuhnya.
Kunjungan Pj Gubernur Sulsel didampingi oleh Pjs Bupati Bulukumba Muh Rasyid. Serta disambut oleh Ketua KPU Bulukumba Asdar dan Bawaslu Bulukumba, serta jajaran pihak pengamanan.
"Alhamdulillah dari KPU dan Bawaslu memberikan informasi yang membuat saya lega dan tenang karena persiapan, dari kertas suara, kotak suara dan perlengkapan yang lain itu saya katakan 99,99 persen itu sudah siap, tinggal didistribusikan,” ujar Zudan dalam keterangannya di Makassar, Senin.
Dari informasi KPU Bulukumba, kata dia, masih ada kekurangan kecil namun bisa diselesaikan dengan waktu yang ada sebelum jadwal pemilihan pada 27 November 2024.
Zudan Arif juga mendapatkan informasi terkait laporan pelanggaran selama momentum tahapan Pilkada ini.
"ASN harus netral, kepala desa harus netral, semua penyelenggara pemerintahan, instansi vertikal, maupun di daerah semuanya harus netral. Roh birokrasi itu, menjaga netralitas," tegasnya.
Dirinya juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi aman dan damai jelang Pilkada serentak Gubernur dan Bupati/Walikota.
"Jangan lupa tanggal 27 November nanti, mari berbondong-bondong ke TPS untuk memilih pemimpin terbaik kita, untuk gubernur maupun Bupati Bulukumba," pesannya.
Ketua KPU Bulukumba Asdar mengatakan, untuk kebutuhan logistik sudah hampir terpenuhi semua.
"Kami segera lakukan rapat dan koordinasi dengan forkopimda terkait distribusi dan persiapan pemungutan suara," imbuhnya.