Makassar (ANTARA Sulsel) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto melepas secara resmi Tim Rescue Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar ke posko siaga bencana di puncak Gunung Bawakaraeng Kabupaten Gowa dalam rangka memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan ke 69.
"Saya selaku wali kota sangat mendukung kegiatan yang seperti ini, bukan hanya mengibarkan bendera merah putih disana tetapi mari kita tunjukkan semangat patriotisme sebagai warga Indonesia khususnya semangat patriotisme orang Makassar," ujarnya di Makassar usai melepas secara resmi Tim Rescue BPBD Kota Makassar di ruang kerjanya, Kamis.
Ia mengatakan, Tim Rescue BPBD Makassar ini akan melaksanakan tugas kemanusiaan dan dalam memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan dengan membentuk posko siaga bencana di Puncak Gunung Bawakaraeng.
Disebutkannya, sebagai anak Makassar yang merdeka, semuanya harus menunjukkan kemerdekaan dengan cara merdeka dari KKN (korupsi, kolusi, nepotisme) dan merdeka dari sampah.
"Warga yang merdeka adalah warga yang menghargai jasa-jasa pahlawannya dan ikut dalam menjaga kemerdekaan itu. Merdeka juga bisa kita tunjukkan dengan semangat program Makassar Tidak Rantasa (MTR) dan semangat LISA (lihat sampah ambil)," katanya.
Kepala BPBD Kota Makassar Moh Ismounandar mengatakan, laporan yang masuk sampai hari ini, sudah ada sekitar tiga ratusan pendaki yang akan melakukan pendakian ke puncak Gunung Bawakaraeng dalam rangka upacara HUT Kemerdekaan RI ke 69.
Oleh karena itu, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, BPBD Kota Makassar menurunkan Tim Rescue yang melakukan Siaga Bencana di puncak Gunung Bawakaraeng, Kamis-Minggu, 14-17.
BPBD Kota Makassar dibantu personil dari berbagai potensi SAR dan Tim Medis Kampus akan selalu siaga memantau para pendaki yang akan melakukan pendakian ke puncak Gunung Bawakaraeng kata Ismounandar.
Ismounandar menambahkan, kegiatan pemantauan di Gunung Bawakaraeng adalah program pertama kali dilakukan oleh BPBD Kota Makassar dan diharapkan program ini dapat terlaksana di tahun-tahun berikutnya. Nurul H
"Saya selaku wali kota sangat mendukung kegiatan yang seperti ini, bukan hanya mengibarkan bendera merah putih disana tetapi mari kita tunjukkan semangat patriotisme sebagai warga Indonesia khususnya semangat patriotisme orang Makassar," ujarnya di Makassar usai melepas secara resmi Tim Rescue BPBD Kota Makassar di ruang kerjanya, Kamis.
Ia mengatakan, Tim Rescue BPBD Makassar ini akan melaksanakan tugas kemanusiaan dan dalam memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan dengan membentuk posko siaga bencana di Puncak Gunung Bawakaraeng.
Disebutkannya, sebagai anak Makassar yang merdeka, semuanya harus menunjukkan kemerdekaan dengan cara merdeka dari KKN (korupsi, kolusi, nepotisme) dan merdeka dari sampah.
"Warga yang merdeka adalah warga yang menghargai jasa-jasa pahlawannya dan ikut dalam menjaga kemerdekaan itu. Merdeka juga bisa kita tunjukkan dengan semangat program Makassar Tidak Rantasa (MTR) dan semangat LISA (lihat sampah ambil)," katanya.
Kepala BPBD Kota Makassar Moh Ismounandar mengatakan, laporan yang masuk sampai hari ini, sudah ada sekitar tiga ratusan pendaki yang akan melakukan pendakian ke puncak Gunung Bawakaraeng dalam rangka upacara HUT Kemerdekaan RI ke 69.
Oleh karena itu, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, BPBD Kota Makassar menurunkan Tim Rescue yang melakukan Siaga Bencana di puncak Gunung Bawakaraeng, Kamis-Minggu, 14-17.
BPBD Kota Makassar dibantu personil dari berbagai potensi SAR dan Tim Medis Kampus akan selalu siaga memantau para pendaki yang akan melakukan pendakian ke puncak Gunung Bawakaraeng kata Ismounandar.
Ismounandar menambahkan, kegiatan pemantauan di Gunung Bawakaraeng adalah program pertama kali dilakukan oleh BPBD Kota Makassar dan diharapkan program ini dapat terlaksana di tahun-tahun berikutnya. Nurul H