Makassar (ANTARA Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo mengunjungi Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto di Kantor Balaikota untuk membahas proyek jalan tol ibu kota Sulsel.
"Ini kunjungan biasa. Sebagai gubernur, mengunjungi wali kota maupun bupati sangat wajar apalagi untuk membahas proyek-proyek yang bersentuhan dengan masyarakat," ujar Syahrul di Balaikota Makassar, Selasa.
Ia mengatakan, kemacetan dalam kota ini sudah sangat parah karenanya, dirinya ingin melakukan koordinasi langsung dengan wali kota membahas proyek jalan tol tersebut.
Gubernur Sulsel dua periode itu menyatakan sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat. Pusat, katanya, menyetujui percepatan yang ingin dilakukan oleh Makassar.
"Saya sudah saling kontak dengan Menko Perekonomian dan Menteri Pekerjaan Umum. Maka, saya menemui Pak Wali untuk menyampaikannya secara langsung," katanya.
Syahrul mengatakan, selain mengenai proyek tol dalam kota, kepada Menko Perekonomian juga menyodorkan gagasan proyek Jalan Tol Makassar, Sungguminasa, Maros, dan Takalar (Mamminasata) yang total panjangnya sekitar 100 kilometer.
Syahrul mengatakan, ide pembangunan jalan tol dalam kota tersebut dari Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto. Total panjang jalan dalam kota Makassar itu 10,5 km.
Wali Kota Makassar Ramdhan Pomanto menyatakan pemkot sudah melakukan studi kelayakan soal pembangunan jalan tol tersebut.
Menurut ahli tata ruang kota itu, kemacetan di Makassar saat ini sudah sangat memprihatinkan, dan diprediksi kian parah setelah tahun 2017, jika tidak ada akses baru. AJS Bie
"Ini kunjungan biasa. Sebagai gubernur, mengunjungi wali kota maupun bupati sangat wajar apalagi untuk membahas proyek-proyek yang bersentuhan dengan masyarakat," ujar Syahrul di Balaikota Makassar, Selasa.
Ia mengatakan, kemacetan dalam kota ini sudah sangat parah karenanya, dirinya ingin melakukan koordinasi langsung dengan wali kota membahas proyek jalan tol tersebut.
Gubernur Sulsel dua periode itu menyatakan sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat. Pusat, katanya, menyetujui percepatan yang ingin dilakukan oleh Makassar.
"Saya sudah saling kontak dengan Menko Perekonomian dan Menteri Pekerjaan Umum. Maka, saya menemui Pak Wali untuk menyampaikannya secara langsung," katanya.
Syahrul mengatakan, selain mengenai proyek tol dalam kota, kepada Menko Perekonomian juga menyodorkan gagasan proyek Jalan Tol Makassar, Sungguminasa, Maros, dan Takalar (Mamminasata) yang total panjangnya sekitar 100 kilometer.
Syahrul mengatakan, ide pembangunan jalan tol dalam kota tersebut dari Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto. Total panjang jalan dalam kota Makassar itu 10,5 km.
Wali Kota Makassar Ramdhan Pomanto menyatakan pemkot sudah melakukan studi kelayakan soal pembangunan jalan tol tersebut.
Menurut ahli tata ruang kota itu, kemacetan di Makassar saat ini sudah sangat memprihatinkan, dan diprediksi kian parah setelah tahun 2017, jika tidak ada akses baru. AJS Bie