Makassar (ANTARA Sulsel) - Pelari pelatnas asal Sulawesi Selatan Lismawati Illang sukses mempertahankan prestasinya sebagai pemegang medali emas nomor 800 meter putri di Kejuaraan Nasional Atletik Senior Jakarta, 19-23 Agustus 2014.
Pada babak final 800 meter putri, Jumat, Lismawati menjadi yang terbaik setelah mengungguli pesaing beratnya sesama atlet pelatnas SEA Games 2015 Aprilia asal Sumbar.
"Lismawati sukses mencatatkan waktu tercepat 2 menit 13 detik. Keberhasilan ini sekaligus mempertahankan pencapainnya di nomor yang sama pada Kejurnas 2013," kata Pelatih Atletik Sulsel Abdul Kadir, saat dihubungi dari Makassar.
Keberhasilan Lismawati membuat Sulsel kini mengoleksi satu emas, perak dan perunggu. Untuk medali perak dan perunggu sebelumnya dipersembahkan masing-masing Ayu Ariandani dan Sri Ummi Utama dinomor lempar lembing.
Hasil yang diraih sejauh ini, mengalami penurunan dibandingkan pelaksanaan 2013 yang mana sukses merebut dua medali lewat Lismawati di nomor 800 meter dan 1.500 meter.
Namun demikian, kata dia, kegagalan meraih emas nomor 1.500 meter bukan karena Lismawati kalah bersaing. Namun hal itu disebabkan atlet andalan Sulsel itu memang sengaja tidak diturunkan sesuai petunjuk tim pelatnas SEA Games Singapura 2014.
Menurut dia, Lismawati memang fokus dimatangkan untuk nomor 800 meter. Catatan waktu yang diraih Lisma juga masih harus terus ditingkatkan agar bisa mencapai rekor SEA Games yakni 2 menit 10 detik.
"Lismawati memang diminta hanya fokus untuk nomor 800 meter sehingga bisa lolos catatan waktu SEA Games. Intinya kegagalan Lismawati bukan karena kalah bersaing namun memag tidak diturunkan di nomor 1.500 meter," katanya.
Sekretaris Umum PASI Sulsel Addien, mengatakan memang menargetkan bisa mempertahankan prestasi kejurnas 2013 dengan dua medali emas. Namun pihaknya juga memahami karena Lismawati yang sebelumnya diandalkan memang hanya diturunkan pada satu nomor pertandingan.
Menghadapi Kejurnas Senior 2014, tim Sulsel menurunkan tujuh atlet terbaiknya. Selain Lismawati, adapula Ayu Ariandani, Sri Ummi Utami (lempar lembing), Supiana (lompat jangkit), Ardiansyah (100m-200meter putra), Herlianto (10.000 meter putra) serta Muhammad Nur Ilham (800meter putra).
"Untuk atlet yang belum berhasil kita harapkan untuk terus berupaya meningkatkan kemampuannya. Kami juga bersyukur bisa kembali meraih medali emas di kejurnas," ujarnya. AJS Bie
Pada babak final 800 meter putri, Jumat, Lismawati menjadi yang terbaik setelah mengungguli pesaing beratnya sesama atlet pelatnas SEA Games 2015 Aprilia asal Sumbar.
"Lismawati sukses mencatatkan waktu tercepat 2 menit 13 detik. Keberhasilan ini sekaligus mempertahankan pencapainnya di nomor yang sama pada Kejurnas 2013," kata Pelatih Atletik Sulsel Abdul Kadir, saat dihubungi dari Makassar.
Keberhasilan Lismawati membuat Sulsel kini mengoleksi satu emas, perak dan perunggu. Untuk medali perak dan perunggu sebelumnya dipersembahkan masing-masing Ayu Ariandani dan Sri Ummi Utama dinomor lempar lembing.
Hasil yang diraih sejauh ini, mengalami penurunan dibandingkan pelaksanaan 2013 yang mana sukses merebut dua medali lewat Lismawati di nomor 800 meter dan 1.500 meter.
Namun demikian, kata dia, kegagalan meraih emas nomor 1.500 meter bukan karena Lismawati kalah bersaing. Namun hal itu disebabkan atlet andalan Sulsel itu memang sengaja tidak diturunkan sesuai petunjuk tim pelatnas SEA Games Singapura 2014.
Menurut dia, Lismawati memang fokus dimatangkan untuk nomor 800 meter. Catatan waktu yang diraih Lisma juga masih harus terus ditingkatkan agar bisa mencapai rekor SEA Games yakni 2 menit 10 detik.
"Lismawati memang diminta hanya fokus untuk nomor 800 meter sehingga bisa lolos catatan waktu SEA Games. Intinya kegagalan Lismawati bukan karena kalah bersaing namun memag tidak diturunkan di nomor 1.500 meter," katanya.
Sekretaris Umum PASI Sulsel Addien, mengatakan memang menargetkan bisa mempertahankan prestasi kejurnas 2013 dengan dua medali emas. Namun pihaknya juga memahami karena Lismawati yang sebelumnya diandalkan memang hanya diturunkan pada satu nomor pertandingan.
Menghadapi Kejurnas Senior 2014, tim Sulsel menurunkan tujuh atlet terbaiknya. Selain Lismawati, adapula Ayu Ariandani, Sri Ummi Utami (lempar lembing), Supiana (lompat jangkit), Ardiansyah (100m-200meter putra), Herlianto (10.000 meter putra) serta Muhammad Nur Ilham (800meter putra).
"Untuk atlet yang belum berhasil kita harapkan untuk terus berupaya meningkatkan kemampuannya. Kami juga bersyukur bisa kembali meraih medali emas di kejurnas," ujarnya. AJS Bie