Makassar (ANTARA Sulsel) - Partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat mulai membuka pendaftaran untuk kader yang ingin maju di pemilihan kepala daerah langsung di 11 kabupaten pada 2015.

"Kita sudah mulai merekrut calon bupati atau wakil bupati untuk persiapan pilkada langsung. Kita tetap optimistis kalau sistem pemilihan nanti itu akan secara langsung," tegas Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Sulsel, Rudy Pieter Goni di Makassar, Jumat.

Ia mengatakan, perekrutan calon kepala daerah di 11 kabupaten di Sulsel itu akan memfokuskan pada kader-kader serta tingkat elektabilitas berdasarkan hasil survei oleh lembaga-lembaga survei.

Dia bahkan tidak terlalu memperdulikan dengan pro dan kontra Rancangan Undang Undang Pemilihan Kepala Daerah (RUU Pilkada) yang sekarang ini sudah berada di tangan DPR-RI.

"Mereka kami beri kesempatan sampai Desember untuk bersosialisasi, menjalin kemitraan dan membangun koalisi. Akhir Desember kami akan evaluasi," katanya.

Rudy menyebutkan, PDIP akan membidik kemenangan di lima kabupaten di Sulawesi Selatan saat digelarnya pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) yang serentak digelar di 11 kabupaten pada 2015.

"Pilkada di 11 kabupaten di Sulsel yang serentak dilaksanakan tahun depan itu, pastinya sudah menjadi bagian dari target kami dan lima daerah diantaranya itu ditargetkan sapu bersih," harapnya.

Lima daerah yang menjadi target utama dari partai yang didirikan oleh Megawati Soekarnoputri itu ditetapkan sebagai target prioritas kemenangan setelah menjadi lumbung perolehan suara PDIP pemilu legislatif lalu.

Adapun kabupaten yang dimaksud meliputi, Kabupaten Toraja Utara (6 kursi di DPRD), Tana Toraja (3 kursi), Luwu Timur (3 kursi), Soppeng, (4 kursi) dan Gowa (4 kursi).

Khusus di Toraja Utara, tiga kader partai berlambang Banteng Bermoncong Putih ini telah mendaftarkan diri sebagai calon bupati (cabup) yakni, Dan Pontasik, Yokobus Kamarlo, dan Paulus Tangke.

PDIP sendiri telah memenuhi syarat menjadi pengusung tunggal cabup-cawabup di Pilkada Toraja Utara dengan meraih kursi parlemen di atas 15 persen.

Selain itu, PDIP juga sementara membuka pendaftaran bagi kader yang ingin maju di Pilkada Bulukumba, Selayar, Maros, Pangkep, Barru, dan Luwu Utara.

Bukan hanya PDIP, anggota Koalisi Indonesia Hebat, Partai Nasdem Sulsel telah membentuk desk pilkada di 11 kabupaten. Bedanya Nasdem baru membuka pendaftaran cabup/cawabup pada 1 Oktober nanti.

"Pendaftaran dibuka tanggal 1 Oktober," kata Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem Sulsel, Arum Spink.

Sementara itu, mayoritas parpol yang bergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) menunggu penetapan Rancangan Undang-Undan (RUU) Pilkada yang masih dibahas di DPRD. Salah satu anggota Koalisi Merah-Putih yang masih menunggu penetapan RUU Pilkada yakni Partai Amanat Nasional (PAN).

"Belum buka pendaftaran. Kita masih tunggu revisi UU Pilkada yang baru," kata Sekretaris DPW PAN Sulsel Buhari Kahar Muzakkar. FC Kuen

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor :
Copyright © ANTARA 2024