Makassar (ANTARA Sulsel) - Program "Pertamax Apaidemu 2014" yang digagas Pertamina telah menjaring ribuan ide kreatif anak muda, mulai pelajar, mahasiswa, hingga profesional muda dari berbagai daerah.
"Hingga saat ini, kami sudah mengumpulkan ribuan ide-ide orisinal dan segar anak muda di enam kota di Indonesia dan ini membanggakan," ujar Loyalty Program Commercial Retail Fuel Marketing PT Pertamina, Amrinal Ramli di Unhas Makassar, Sabtu.
Pada pelaksanaan pencarian ide inspiratif yang digelar di salah satu perguruan tinggi negeri (PTN) terkemuka di Indonesia, Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar berhasil menjaring ribuan ide kreatif.
"Pertamax Apaidemu" merupakan kompetisi pencarian ide inspiratif dan aplikatif sebagai sarana pengembangan talenta generasi muda dalam berbagai bidang memperebutkan hadiah total Rp100 juta.
Para peserta bisa mengirimkan ide-ide segarnya berbentuk konsep maupun prototipe melalui berbagai format, yakni "slide" (gambar), esai, maupun video ke "www.apaidemu.com" sebelum 20 November 2014.
Imam mengatakan program "Pertamax Apaidemu 2014" itu akan disosialisasikan ke berbagai kota, yakni Bandung, Yogyakarta, Semarang, Surabaya (10-11/10), Jakarta (16/10), Makassar (18/10), dan Padang (25/10).
"Dari `roadshow` di Semarang saja, kami berhasil menjaring sebanyak 800 ide dari anak-anak muda. Di Surabaya ada 1.500 ide dan di Bandung dan Yogyakarta serta Makassar dan terakhir di Padang," katanya.
Pada penyelenggaraan perdana "Pertamax Apaidemu" tahun 2012 lalu, menurut dia, pihaknya berhasil menjaring sekitar 6.000 ide dari lima kota sehingga pada tahun ini diharapkan bisa melebihi 6.000 ide.
"Kami tidak membatasi bidang ide yang mau dikirimkan. Apapun ide inovatifnya bisa dikirimkan, bisa lingkungan, hukum, dan temuan inovatif sebagainya. Kami berikan wadah untuk menuangkan ide," katanya.
Sementara itu, Entrepreneur dan penanggung jawab program Pertamax "Apaidemu 2014" Imam Subchan mengatakan banyak ide-ide segar anak-anak muda yang meski sederhana, ternyata dan bisa bermanfaat bagi banyak orang.
"Seperti ada anak muda yang ternyata menciptakan pulpen seharga Rp1,2 juta/unit dan ternyata sudah laku 400 unit. Ini kan luar biasa. Kami ingin wadahi ide-ide kreatif ini dan dikompetisikan," katanya.
Dari ribuan peserta yang sudah mengirimkan ide-ide segar dan kreatifnya, kata dia, akan disaring menjadi 500 orang, kemudian disaring lagi menjadi 50 orang, lalu 24 orang yang akan diundang ke Jakarta.
"Sebanyak 24 peserta itu akan diundang untuk mengikuti Pertamax Booth Camp yang kemudian diseleksi jadi delapan orang. Pada malam final, akan dipilih satu ide terbaik `Pertamax Apaidemu 2014," pungkas Imam Subchan. Agus Setiawan
"Hingga saat ini, kami sudah mengumpulkan ribuan ide-ide orisinal dan segar anak muda di enam kota di Indonesia dan ini membanggakan," ujar Loyalty Program Commercial Retail Fuel Marketing PT Pertamina, Amrinal Ramli di Unhas Makassar, Sabtu.
Pada pelaksanaan pencarian ide inspiratif yang digelar di salah satu perguruan tinggi negeri (PTN) terkemuka di Indonesia, Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar berhasil menjaring ribuan ide kreatif.
"Pertamax Apaidemu" merupakan kompetisi pencarian ide inspiratif dan aplikatif sebagai sarana pengembangan talenta generasi muda dalam berbagai bidang memperebutkan hadiah total Rp100 juta.
Para peserta bisa mengirimkan ide-ide segarnya berbentuk konsep maupun prototipe melalui berbagai format, yakni "slide" (gambar), esai, maupun video ke "www.apaidemu.com" sebelum 20 November 2014.
Imam mengatakan program "Pertamax Apaidemu 2014" itu akan disosialisasikan ke berbagai kota, yakni Bandung, Yogyakarta, Semarang, Surabaya (10-11/10), Jakarta (16/10), Makassar (18/10), dan Padang (25/10).
"Dari `roadshow` di Semarang saja, kami berhasil menjaring sebanyak 800 ide dari anak-anak muda. Di Surabaya ada 1.500 ide dan di Bandung dan Yogyakarta serta Makassar dan terakhir di Padang," katanya.
Pada penyelenggaraan perdana "Pertamax Apaidemu" tahun 2012 lalu, menurut dia, pihaknya berhasil menjaring sekitar 6.000 ide dari lima kota sehingga pada tahun ini diharapkan bisa melebihi 6.000 ide.
"Kami tidak membatasi bidang ide yang mau dikirimkan. Apapun ide inovatifnya bisa dikirimkan, bisa lingkungan, hukum, dan temuan inovatif sebagainya. Kami berikan wadah untuk menuangkan ide," katanya.
Sementara itu, Entrepreneur dan penanggung jawab program Pertamax "Apaidemu 2014" Imam Subchan mengatakan banyak ide-ide segar anak-anak muda yang meski sederhana, ternyata dan bisa bermanfaat bagi banyak orang.
"Seperti ada anak muda yang ternyata menciptakan pulpen seharga Rp1,2 juta/unit dan ternyata sudah laku 400 unit. Ini kan luar biasa. Kami ingin wadahi ide-ide kreatif ini dan dikompetisikan," katanya.
Dari ribuan peserta yang sudah mengirimkan ide-ide segar dan kreatifnya, kata dia, akan disaring menjadi 500 orang, kemudian disaring lagi menjadi 50 orang, lalu 24 orang yang akan diundang ke Jakarta.
"Sebanyak 24 peserta itu akan diundang untuk mengikuti Pertamax Booth Camp yang kemudian diseleksi jadi delapan orang. Pada malam final, akan dipilih satu ide terbaik `Pertamax Apaidemu 2014," pungkas Imam Subchan. Agus Setiawan