Makassar (ANTARA Sulsel) - Pengprov Persatuan Tinju Amatir Indonesia Sulawesi Selatan menunggu undangan mengikuti kejuaraan terbuka Piala Mangindaan 2015 di Manado, Sulawesi Utara.
Sekretaris Umum Pertina Sulsel, Abd Amahoru di Makassar, Minggu, mengatakan pihaknya memang selalu rutin dalam beberapa pelaksanaan sebelumnya. Untuk agenda 2015 tetap berencana menurunkan atlet terbaik demi meraih prestasi.
"Kami dengar Kejuaraan Mangindaan Cup akan kembali digelar tahun ini. Namun demikian, kami belum mengetahui jadwal pastinya karena belum mendapatkan undangan resmi dari penyelenggara," jelasnya.
Menurut dia, kejuaraan terbuka itu memang cocok dijadikan sebagai ajang ujicoba seluruh atlet yang akan dipersiapkan mengikuti babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2015.
Keterlibatan atlet, menurut dia, juga tidak lepas dari pencapaian maksimal para petinju Sulsel di ajang tersebut. Pihaknya juga berharap ajang tersebut bisa diikuti lebih banyak atlet sehingga meningkatkan kualitas kejuaraan.
"Soal berapa atlet yang kita turunkan, kami masih menunggu undangan resminya. Kami juga tetap berupaya menurunkan lebih banyak atlet demi menjaga peluang berprestasi," katanya.
Pada pelaksanaan kejuaraan terbuka Piala Mangindaan 2013, Sulsel sukses merebut dua medali emas, lima perak dan tiga perunggu.
Untuk dua medali emas masing-masing dipersembahkan Charles Kantiago (Sasana Kostrad Maros) serta Ratna Sari Devi yang masih memperkuat Sasana AMA Makassar.
Adapun perolehan lima medali perak tim asal Sulawesi Selatan yakni diraih Misnawati (48kg putri/AMA Makassar), Andi Amira (kelas 46kg youth putri/Sasana AMA Makassar), Bruce Lee Mamoto (kelas 64kg, Jefry Masihor (kelas 60kg) serta Ahmad Juma (kelas 56kg) yangSad berasal dari Sasana Wirabuana.
Sementara raihan tiga perunggu direbut Abd (kelas 60kg/Sasana Kostrad), Budi Gunawan (kelas 46kg youth/AMA Makassar) dan Elamayana dikelas 48kg youth yang juga berasal dari Sasana AMA Makassar.
"Kami tentu berharap bisa mempertahankan pencapaian sebelumnya. Sambil menuggu undangan resmi, sejumlah sasana juga tetap terus meningkatkan kemampuan atlet," ujarnya.
Selain Piala Mangindaan 2015, Sulsel juga menyatakan kesiapannya bersaing menjadi yang terbaik pada kejuaraan tinju Piala Gubernur Gorontalo se-Indonesia Timur, 21-27 Februari 2015.
Kontingen Sulsel tetap akan menurunkan atlet terbaik demi menjaga persaingan seperti Alex Tatontos, yang sebelumnya sukses menyumbagkan medali pada pelaksanaan 2014.
Sekretaris Umum Pertina Sulsel, Abd Amahoru di Makassar, Minggu, mengatakan pihaknya memang selalu rutin dalam beberapa pelaksanaan sebelumnya. Untuk agenda 2015 tetap berencana menurunkan atlet terbaik demi meraih prestasi.
"Kami dengar Kejuaraan Mangindaan Cup akan kembali digelar tahun ini. Namun demikian, kami belum mengetahui jadwal pastinya karena belum mendapatkan undangan resmi dari penyelenggara," jelasnya.
Menurut dia, kejuaraan terbuka itu memang cocok dijadikan sebagai ajang ujicoba seluruh atlet yang akan dipersiapkan mengikuti babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2015.
Keterlibatan atlet, menurut dia, juga tidak lepas dari pencapaian maksimal para petinju Sulsel di ajang tersebut. Pihaknya juga berharap ajang tersebut bisa diikuti lebih banyak atlet sehingga meningkatkan kualitas kejuaraan.
"Soal berapa atlet yang kita turunkan, kami masih menunggu undangan resminya. Kami juga tetap berupaya menurunkan lebih banyak atlet demi menjaga peluang berprestasi," katanya.
Pada pelaksanaan kejuaraan terbuka Piala Mangindaan 2013, Sulsel sukses merebut dua medali emas, lima perak dan tiga perunggu.
Untuk dua medali emas masing-masing dipersembahkan Charles Kantiago (Sasana Kostrad Maros) serta Ratna Sari Devi yang masih memperkuat Sasana AMA Makassar.
Adapun perolehan lima medali perak tim asal Sulawesi Selatan yakni diraih Misnawati (48kg putri/AMA Makassar), Andi Amira (kelas 46kg youth putri/Sasana AMA Makassar), Bruce Lee Mamoto (kelas 64kg, Jefry Masihor (kelas 60kg) serta Ahmad Juma (kelas 56kg) yangSad berasal dari Sasana Wirabuana.
Sementara raihan tiga perunggu direbut Abd (kelas 60kg/Sasana Kostrad), Budi Gunawan (kelas 46kg youth/AMA Makassar) dan Elamayana dikelas 48kg youth yang juga berasal dari Sasana AMA Makassar.
"Kami tentu berharap bisa mempertahankan pencapaian sebelumnya. Sambil menuggu undangan resmi, sejumlah sasana juga tetap terus meningkatkan kemampuan atlet," ujarnya.
Selain Piala Mangindaan 2015, Sulsel juga menyatakan kesiapannya bersaing menjadi yang terbaik pada kejuaraan tinju Piala Gubernur Gorontalo se-Indonesia Timur, 21-27 Februari 2015.
Kontingen Sulsel tetap akan menurunkan atlet terbaik demi menjaga persaingan seperti Alex Tatontos, yang sebelumnya sukses menyumbagkan medali pada pelaksanaan 2014.