Makassar (ANTARA Sulsel) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Industri Perbankan Syariah menggelar acara "Expo Islamic Banking (iB) Vaganza 2015" untuk mensosialisasikan produk dan layanan perbankan syariah di Mall Ratu Indah, Makassar, 5-8 Maret.
"Expo akan dimeriahkan dengan berbagai acara, diantaranya `talkshow` edukasi literasi keuangan, sosialisasi produk, dan layanan perbankan syariah dengan narasumber dari OJK dan Pelaku Industri Jasa Keuangan," kata Kepala OJK Wilayah VI Areal Sulawesi Maluku Papua Bambang Kiswono dalam jumpa pers di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu.
Menurut Bambang, sebagai industri yang relatif baru, industri dan keuangan syariah nasional perlu secara berkesinambungan untuk melakukan sosialisasi dan edukasi publik agar produk serta jasa layanan syariah dapat dikenalkan dan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat luas.
Pada tahun 2015, Expo yang bertema "Serunya ber-Transaksi-Syariah tersebut diharapkan dapat mengumpulkan sebanyak 3.000 rekening dengan total dana pihak ketiga dan pembiayaan masing-masing sebesar Rp3,5 miliar dan Rp20 miliar.
Makassar, kata Bambang, merupakan kota ke-dua dari lima belas kota yang rencananya akan menggelar expo serupa.
Sementara itu, Kepala Unit Usaha BII Syariah Herwin Bustaman menyampaikan apresiasinya terhadap upaya yang dilakukan oleh OJK dalam mendukung perkembangan Bank Syariah di tanah air, salah satunya melalui expo ini.
"Kami berterima kasih atas dukungan OJK terhadap perbankan syariah, termasuk dalam pelaksanaan expo ini," ujarnya.
Selain pameran, acara ini juga akan dibanjiri hadiah-hadiah menarik baik dari peserta maupun sponsor, diantaranya berupa 3 unit Handphone, 2 tiket pesawat, 4 voucher menginap, dan 4 unit sepeda.
"Pada tanggal 8 pagi akan diadakan `fun bike` sektor jasa keuangan yang juga mengundang masyarakat umum untuk berpartisipasi," pungkas Bambang. T Susilo
"Expo akan dimeriahkan dengan berbagai acara, diantaranya `talkshow` edukasi literasi keuangan, sosialisasi produk, dan layanan perbankan syariah dengan narasumber dari OJK dan Pelaku Industri Jasa Keuangan," kata Kepala OJK Wilayah VI Areal Sulawesi Maluku Papua Bambang Kiswono dalam jumpa pers di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu.
Menurut Bambang, sebagai industri yang relatif baru, industri dan keuangan syariah nasional perlu secara berkesinambungan untuk melakukan sosialisasi dan edukasi publik agar produk serta jasa layanan syariah dapat dikenalkan dan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat luas.
Pada tahun 2015, Expo yang bertema "Serunya ber-Transaksi-Syariah tersebut diharapkan dapat mengumpulkan sebanyak 3.000 rekening dengan total dana pihak ketiga dan pembiayaan masing-masing sebesar Rp3,5 miliar dan Rp20 miliar.
Makassar, kata Bambang, merupakan kota ke-dua dari lima belas kota yang rencananya akan menggelar expo serupa.
Sementara itu, Kepala Unit Usaha BII Syariah Herwin Bustaman menyampaikan apresiasinya terhadap upaya yang dilakukan oleh OJK dalam mendukung perkembangan Bank Syariah di tanah air, salah satunya melalui expo ini.
"Kami berterima kasih atas dukungan OJK terhadap perbankan syariah, termasuk dalam pelaksanaan expo ini," ujarnya.
Selain pameran, acara ini juga akan dibanjiri hadiah-hadiah menarik baik dari peserta maupun sponsor, diantaranya berupa 3 unit Handphone, 2 tiket pesawat, 4 voucher menginap, dan 4 unit sepeda.
"Pada tanggal 8 pagi akan diadakan `fun bike` sektor jasa keuangan yang juga mengundang masyarakat umum untuk berpartisipasi," pungkas Bambang. T Susilo