Mamuju (ANTARA Sulbar) - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Provinsi Sulawesi Barat melaksanakan program revitalisasi dalam upaya mendorong pengusahan potensi daerah dalam meningkatkan investasi untuk mendukung peningkatan ekonomi daerah.

"Revitalisasi revitalisasi potensi daerah dalam rangka meningkatkan investasi untuk mendukung peningkatan ekonomi daerah merupakan pilihan program yang mesti dilaksanakan ditengah persaingan ekonomi global," Ketua DPD Apindo Sulbar, Dirga Adi Putra Singkarru di Mamuju, Senin.

Dirga mengarakan, kondisi ekonomi negara luar tidak begitu membaik karena di benua Eropa pecah perang antara Rusia dan Ukraina yang membuat ekonomi Eropa memburuk.

Begitu juga di wilayah Asia, stabilitas ekonomi negara besar seperti China dan India begitu buruk ditandai dengan naiknya harga minyak dunia hingga 50 dollar per barel.

"Ini mesti dihadapi negara Indonesia, untuk memperkuat ekonominya, dan tentu daerah yang paling sangat potensial membangun ekonomi negara," katanya.

Oleh karena itu setiap daerah di Indonesia termasuk Provinsi Sulbar, mesti melakukan revitalisasi potensi daerahnya untuk dibangun dikembangkan dengan membangun iklim investasi yang dapat memajukan ekonomi daerah.

"Kini negara sedang berkompetisi membangun ekonomi, apalagi menyambut Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), tentu daerah harus siap mendukung, dengan membangun ekonomi yakni dengan memaksimalkan pengelolaan potensi kekayaan daerahnya membangun perekonomian," katanya.

Ia mengatakan, Apindo di Sulbar juga akan mencetak pengusaha yang handal berkompetisi memajukan ekonomi daerah dengan mengelola setiap potensi ekonomi agar bernilai ekonomis.

"Kami berharap dukungan pemerintah di daerah untuk bersama memajukan daerah,"katanya. M Yusuf

Pewarta : M Faisal Hanapi
Editor :
Copyright © ANTARA 2024