Mamuju (ANTARA Sulbar) - Investor dari Polandia diminta berinvestasi membangun Pelabuhan Belang Belang di Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat dalam rangka memacu aktivitas perdagangan dan menumbuhkan ekonomi daerah.
Kepala Bidang Laut Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Provinsi Sulbar, Nicolas Terrano di Mamuju, Jumat, mengatakan pemerintah di Sulbar berharap ada investasi dibangun investor dari negara Polandia di Provinsi Sulbar.
Ia mengatakan Divisi Promosi Perdagangan dan Investasi Kedutaan Besar Republik Polandia yang berkunjung ke Sulbar diharapkan dapat memfasilitasi hadirnya investor Polandia di Sulbar membangun pelabuhan Mamuju.
Menurut dia, pelabuhan Belang Belang Mamuju yang terletak di Kecamatan Kalukku memiliki tiga dermaga yang dirampungkan pembangunannya pada 2016.
Pelabuhan Belang Belang Mamuju saat ini memiliki dua dermaga dengan kapasitas 1.000 ton selain itu memiliki dua unit gudang penampungan barang dengan luas lahan lima hektare.
Terrano mengatakan, pelabuhan Belang Belang Mamuju telah menjadi pelabuhan bongkar muat barang potensi daerah.
Ia mengatakan pelabuhan Belang Belang sangat strategis dikembangkan menjadi pusat perdagangan karena berhadapan dengan selat Makassar dan berada di tengah pulau Sulawesi. Ini menyebabkan pelabuhan tersebut dapat menjadi pintu masuk perdagangan barang di kawasan Indonesia Timur sehingga perlu terus dikembangkan. Agus Setiawan
Kepala Bidang Laut Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Provinsi Sulbar, Nicolas Terrano di Mamuju, Jumat, mengatakan pemerintah di Sulbar berharap ada investasi dibangun investor dari negara Polandia di Provinsi Sulbar.
Ia mengatakan Divisi Promosi Perdagangan dan Investasi Kedutaan Besar Republik Polandia yang berkunjung ke Sulbar diharapkan dapat memfasilitasi hadirnya investor Polandia di Sulbar membangun pelabuhan Mamuju.
Menurut dia, pelabuhan Belang Belang Mamuju yang terletak di Kecamatan Kalukku memiliki tiga dermaga yang dirampungkan pembangunannya pada 2016.
Pelabuhan Belang Belang Mamuju saat ini memiliki dua dermaga dengan kapasitas 1.000 ton selain itu memiliki dua unit gudang penampungan barang dengan luas lahan lima hektare.
Terrano mengatakan, pelabuhan Belang Belang Mamuju telah menjadi pelabuhan bongkar muat barang potensi daerah.
Ia mengatakan pelabuhan Belang Belang sangat strategis dikembangkan menjadi pusat perdagangan karena berhadapan dengan selat Makassar dan berada di tengah pulau Sulawesi. Ini menyebabkan pelabuhan tersebut dapat menjadi pintu masuk perdagangan barang di kawasan Indonesia Timur sehingga perlu terus dikembangkan. Agus Setiawan