Makassar (ANTARA Sulsel) - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa Sulawesi Selatan memaksimalkan semua sayap partai yang dimilikinya demi meraih hasil maksimal dakam pemilihan umum 2019.

"DPP sudah memberikan target untuk pemilu 2019 dan itu akan kita maksimalkan. Di Sulsel sendiri, kita akan berusaha menjadi penyeimbang Partai Golkar, apalagi Sulsel dikenal sebagai lumbungnya Golkar," ujar Ketua DPW PKB Sulsel, Azhar Arsyad di Makassar, Minggu.

Dia menyatakan, pelibatan berbagai unsur masyarakat pada organisasi sayap diyakini dapat membantu peningkatan perolehan suara pada Pemilihan Umum 2019 mendatang.

"Meningkatkan suara tidak susah. Mengalahkan Golkar bahkan bukan hal mustahil, meskipun sejak dari dulu Sulsel selalu menjadi lumbungnya Golkar," kata Azhar.

Pada kegiatan kaderisasi Gerakan Pemuda Kebangkitan Bangsa di Makassar itu, ia meminta seluruh kader pada struktur partai untuk melakukan pembenahan mulai dari sekarang.

Dia mengungkapkan, pada Pemilu 2014 lalu, suara PKB di Sulsel masih kalah jauh dibanding partai lainnya, bahkan tidak mampu mengimbangi partai besar lainnya.

Saat itu, PKB hanya meraih total 168 ribu lebih suara dan menempati posisi sepuluh dari dua belas partai peserta pemilu. Adapun suara terbanyak dimenangkan Golkar dengan total 884 ribu lebih, diikuti Gerindra (660 ribu) lalu Demokrat (489 ribu).

Menurut dia, peningkatan suara bisa dilakukan secara perlahan di setiap kabupaten dan kota. Ia mengimbau kader di seluruh daerah belajar kepada pengurus PKB di Kabupaten Bantaeng yang dianggap paling sukses di Sulsel.

"Pada pemilu lalu, suara PKB di daerah Bantaeng itu memuaskan. Kita mampu berada di nomor dua, sedangkan Golkar nomor tiga. Bantaeng itu harus jadi contoh untuk daerah lainnya," ujarnya.

Azhar melanjutkan, PKB yang lahir dari rahim organisasi kemasyarakatan Nahdlatul Ulama menargetkan menjadi pemenang kedua pada pemilu 2019 mendatang.

"Sebagai upaya awal, partai melakukan penguatan dan pengembangan internal kader. Setelah itu kita mulai menjaring lebih banyak lagi unsur di masyarakat," jelasnya.

Ketua Garda Bangsa Sulsel, Zulfikar Limolang mengatakan, pihaknya akan fokus menjaring pemilih khususnya dari kelompok muda. Suara kelompok muda dinilai akan sangat signifikan dalam Pemilu 2019.

"Kita ingin pastikan segmen pemuda digarap secara sistematis. Melalui agenda ini, partai ingin menyampaikan kepada pemuda agar tak boleh alergi politik," ucapnya. FC Kuen

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor :
Copyright © ANTARA 2024