Luwu Timur, (ANTARA Sulsel) - Di Luwu Timur terdapat 2.178 kelompok tani yang menjadi tanggung jawab sekitar 50 penyuluh pertanian lapangan (PPL) di bawah Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP4K). 

Untuk meningkatkan kemampuan para penyuluh, dilakukan pelatihan pada 11-12 Maret lalu di aula BP4K Malili, difasilitasi melalui Program Terpadu Pengembangan Masyarakat (PTPM) PT Vale.

Ir Nursih Hariani, Kepala BP4K Kabupaten Luwu Timur, berharap pelatihan dapat meningkatkan kapasitas para penyuluh.

"Terutama dalam teknik kepemanduan, teknik fasilitasi efektif, dan dinamika kelompok,” katanya. 

Menimpali Nursih, Manager Social Development Program PT Vale Busman Dahlan Shirat pelatihan tersebut menyiratkan dukungan PT Vale pada program pertanian berkelanjutan di Luwu Timur.

Pelatihan bagi PPL tersebut mendatangkan tiga orang fasilitator, yaitu TO Suprapto, pendiri Joglo Tani Yogyakarta, Noviansyah Manap, Direktur Utama A+ CSR Indonesia, dan Sigit Prihandono dari Lembaga Tani Mandiri Jawa Tengah.

Pewarta :
Editor : Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024