Makassar (ANTARA Sulsel) - Pesilat SEA Games asal Sulawesi Selatan Awaludddin Nur kembali menunjukkan kemampuan terbaiknya dengan merebut medali emas pada ajang UPSI Championship Pencak Silat VI di Perak, Malaysia, 15-19 April 2015.

Pelatih Pencak Silat Sulsel Muhammad Arham di Makassar, Selasa, mengatakan keberhasilan atlet didiknya itu sekaligus memperpanjang pencapaian prestasinya di kejuaraan internasional.

"Awaluddin kembali tampil sebagai yang terbaik di Malaysia Open 2015. Kami tentu bersyukur dengan keberhasilan mempersembahkan prestasi bagi timnas Indonesia," katanya.

Prestas ini semakin membuktikan jika atlet yang belum lama ini mendapatkan penghargaan dari KONI Pusat karena keberhasilannya di sejumlah ajang internasional layak memperkuat timnas di ajang SEA Games di Singapura 2015.

Prestasi Awaluddin dimulai pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Riau 2012, serta Pekan Olahraga Mahasiswa (POM) ASEAN 2012 dengan merebut medali emas.

Mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) itu selanjutnya menjadi yang terbaik pada ajang internasional di Belgia 2013. Tampil sebagai finalis pada SEA Games Myanmar 2013 serta meraih emas pada kejuaraan dunia pencak silat di Phuket, Thailand, 10-16 Januari 2015.

Awaluddin sebelumnya memang cukup optimistis merebut hasil terbaik di ajang yang menjadi uji coba internasional terakhir bagi tim pelatnas sebelum tampil di SEA Games tersebut.

Selain itu, dirinya juga berharap adanya perhatian dari pengurus KONI Sulawesi Selatan terhadap atlet yang telah mengharumkan nama Sulsel di kancah internasional.

Pesilat andalan Sulsel ini juga berharap KONI Sulsel bisa mengikuti komitmen KONI di daerah lain terhadap atlet yang mampu memberikan prestasi di kejuaraan nasional hingga internasional.

"Kami sebagai atlet sering juga cemburu dengan atlet dari daerah lain yang justru nasibnya lebih baik. Kami dari Sulsel juga berharap lebih diperhatikan," ujarnya.

Selain emas dari Awaluddin, timnas Indonesia juga berhasil merebut lima emas tambahan yang dipersembahkan Wewey Wita (kelas C putri), Aprin Adrianto (kelas B putra), Gatot Widodo (kelas E putra), serta dari kelas seni yakni regu putri yang diawaki Ni Kadek Ratna Dewi, Luh Putu Eka dan Ida Ayu Putu Chandra, serta ganda putri (Hendy dan Yola Primadona).

Timnas juga merebut medali perak melalui M Yachser di kelas tarung C putra, Ryan Sazali (kelas F putra), serta Selly Andriani (kelas D putri) dan Nirmala Oktaviani (kelas B putri) serta Sugianto dari nomor seni tunggal putra. Sigit Pinardi

Pewarta : Abdul Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024