Makassar (ANTARA Sulsel) - Wakil Maluku dan Papua absen pada pelaksanaan kejuaraan bulu tangkis junior putri se-Kawasan Timur Indonesia (KTI )di GOR D`Kanta Makassar, Sulawesi Selatan, 23-25 April 2015.

Panitia Pelaksanan Kejuaraan KTI, Atman Amir di Makassar, Kamis, mengatakan pelaksanaan kali ini diikuti puluhan atlet yang berasal dari sejumlah daerah seperti Kolaka, Kendari, Konawe Utara, Mamuju Sulawesi Barat serta sejumlah daerah dari kabupaten kota di Sulsel.

"Adapun untuk wakil Maluku Utara dan Papua memang tidak dapat berkesempata tampil dalam kegiatan kali ini. Kami tentu berharap pada pelaksanaan kedepan, kedua provinsi itu bisa mengirimkan atlet terbaiknya," katanya.

Mengenai jumlah atlet yang tidak sesuai target yakni hingga ratusan peserta, kata dia, tidak akan membuat kualitas kejuaraan menurun. Sebaliknya ini akan tetap berlangsung ketat karena diikuti para pebulu tangkis terbaik dari sejumlah daerah.

Pihak penyelenggara sebelumnya menargetkan jumlah atlet bisa mencapai 200 atlet. Hal itu berdasarkan jumlah peserta yang ambil bagian pada pelaksanaan 2014.

Ajang yang dikhususkan untuk pebulu tangkis putri ini mempertandingkan sejumlah kategori seperti kategori anak (U-8 tahun), pemula (U-10 tahun), remaja (U-14 tahun), dan taruna atau usia 19 tahun. Adapun untuk babak finalnya direncanakan Sabtu, 25 April 2015.

"Ajang ini sebagai upaya mencari bibit atlet yang dapat memperkuat Sulsel di ajang nasional. Kami tengtu berharap seluruh atlet bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya pada kejuaraan kali ini," ujarnya.

Ketua PBSI Sulsel Devo Khaddafi, mengatakan selain kejuaraan KTI, pihaknya juga akan menggelar sejumlah ajang lain yang salah satunya audis PB Djarum 2015.

Terkait penunjukan Makassar sebagai tempat pelaksanaan audisi untuk peserta Kawasan Timur Indonesia, pihaknya mengaku terhormat bisa mendapatkan kepercayaan untuk melaksanakan seleksi atlet untuk bergabung di PB Djarum Kudus tersebut.

"Kami tentu saja merasa berbangga atas kepercayaan PB Djarum melaksanakan audisi di Makassar. Audisi di Makassar juga lebih spesial karena ini pertama kalinya dilaksanakan di luar Jawa," katanya.

Untuk pelaksanaan audisi KTI di Makassar, lanjut dia, pihak PB Djarum menargetkan bisa diikuti sebanyak 1.200 peserta. Namun demikian, PBSI Sulsel mengaku optimistis jumlah peserta yang hadir pada audisi nanti akan jauh lebih besar.

Khusus peserta asal Sulsel saja, menurut dia, sudah bisa mendekati jumlah yang ditargetkan. Apalagi jika ditambah dari sejumlah daerah di KTI seperti Kalimantan, Sulawesi, Maluku, hingga Papua.

Kepala Bagian Humas pemprov Sulsel itu menjelaskan, uudisi PB Djarum biasanya hanya digelar di Kudus. Artinya dengan pelaksanaan di Makassar, maka pihaknya akan berupaya memaksimalkan dengan mengikutkan para pebulu tangkis junior yang tersebar di sejumlah kabupaten kota di Sulsel.

"Audisi ini untuk pebulu tangkis usia 12-15 tahun. Sementara kami saat ini memang memiliki banyak atlet muda yang punya potensi untuk bergabung dengan PB Djarum," ujarnya. J Suswanto

Pewarta : Abdul Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024