Mamuju (ANTARA Sulbar)- Polres Mamuju Provinsi Sulawesi Barat melakukan pengawasan dan pengamanan di jalur trans sulawesi Mamuju yang rawan mengalami kemacetan pada saat mudik lebaran 1436 hijriah dengan menyiagakan personelnya.

"Ada dua titik di Mamuju yang akan diawasi dan diamankan karena dianggap rawan macet dan dapat mengganggu kelancaran lalu lintas menjelang mudik lebaran tahun ini," kata Kapolres Mamuju, AKBP Eko Wagianto di Mamuju, Sabtu.

Ia mengatakan, dua titik rawan itu antara lain jalan trans sulawesi di Lingkungan Kalubibing Kabupaten Mamuju, karena jalan itu sedang dilakukan perbaikan dengan dilakukan pelebaran.

"Jalan trans sulawesi di Kalubibing sering macet karena sedang ada pekerjaan pelebaran jalan, disana akan disiagakan personel mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan seperti yang dikhawatirkan," katanya.

Menurut dia, jalan rawan macet lainnya yang akan diawasi adalah jalan trans sulawesi antara Kota Mamuju menuju Kecamatan Tapalang, karena yang menanjak dan berliku itu dapat terjadi longsor ketika hujan maupun gangguan lalu lintas lainnya.

Ia mengatakan, duapertiga kekuatan polres Mamuju akan disiagakan memperlancar arus mudik lebaran nanti kemudian Polres Mamuju akan membangun posko operasi ketupatuntuk pengamanan dan pelayanan selama masa arus mudik dan arus balik lebaran sejak H-7 hingga H+7.

Menurut dia, posko operasi ketupat itu terutama dibangun di sejumlah titik rawan dan starategis jalur Trans Sulawesi di Kabupaten Mamuju untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya tindak kejahatan di jalan raya.

Posko operasi ketupat itu di antaranya dibangun di gerbang masuk Kota Mamuju di Desa Pattidi yang berjarak sekitar lima kilometer arah selatan, di simpang lima Kali Mamuju, daerah perbatasan arah utara dari pusat kota.

Selain itu juga dibangun di dekat Pos Polisi Simbuang di perempatan jalan menuju arah Pelabuhan Fery Mamuju, di Pos Polisi Tadui sekitar 10 kilometer dari pusat kota dan satu posko di daerah pemekaran Kabupaten Mamuju Tengah.

"Posko pengamanan lebaran itu akan mengantisipasi tindak kejahatan di jalan raya yang dapat mengganggu para pemudik lebaran. Dengan demikian perjalanan para pemudik nyaman," katanya.

Pewarta : M Faisal Hanapi
Editor :
Copyright © ANTARA 2024