Makassar (ANTARA Sulsel) - Ratusan Guru bersama peserta didik tingkat SMU se Kota Makassar mengikuti lomba tadarrus Al Qur`an ke VII guna mengisi bulan suci Ramadhan di Baruga Angin Mamiri, Rumah Jabatan Wali Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

"Ajaran yang tercakup dalam Al Qur`an merupakan pedoman hidup bagi umat Islam. Meresapi dan memahami makna Al Qur`an akan membawa pada jalan hidup yang lurus termasuk dalam mengimplementasikan program pemerintah dalam kebersihan," kata Wali Kota Makassar Ramdhan Pomanto saat membuka kegiatan tersebut di Makasar, Senin.

Menurut dia pihaknya memberikan apresiasi tinggi atas penyelenggaraan Tadarus tersebut karena diyakini sebagai salah satu solusi dalam memberikan pendidikan agama secara dini bagi siswa, temasuk menambah amalan selama bulan puasa.

Dirinya menyebutkan bibit-bibit dan jiwa Al Qur`an harus terus dipupuk dan ditumbuhkan sejak dini dari siswa dan menambah amalan kepada guru-guru dalam membimbing anak didiknya.

Sementara Ketua Panitia kegiatan Alimuddin Tarawe menyatakan tujuan kegiatan tadarus ini untuk meningkatkan kebersamaan dan ukhuwah Islamiah serta tanggungjawab sebagai pendidik generasi Qurani.

Ia menyebutkan sebanyak 280 peserta ikut ambil bagian dalam kegiatan tersebut yang rutin digelar setiap tahun pada bulan Ramadhan karena tahun sebelumnya juga dilakukan hal yang sama.

Peserta terdiri dari 70 orang siswa, 70 orang Kepala Sekolah tingkat SMU baik negeri maupun swasta dan 140 orang guru berasal dari 14 Kecamatan di wilayah kota "angin mamiri" ini.

"Lomba ini berlangsung selama tiga hari mulai Senin sampai Rabu. Hasil lomba ini akan diumumkan pada akhir Ramadhan atau tepatnya malam takbiran," katanya.

Pewarta : Darwin Fatir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024