Makassar (ANTARA Sulsel) - Pengprov Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Sulawesi Selatan mengagendakan pelaksanaan kejuaraan daerah se-Sulsel jelang babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) pada September 2015.

Ketua Harian Percasi Sulsel, Prof Wasir Thalib di Makassar, Rabu, mengatakan kejuaraan ini bukan hanya sebagai bentuk pembinaan namun juga akan dimanfaatkan sebagai ajang uji coba sejumlah atlet yang dipersiapkan mengikuti Pra-PON Zona Sulawesi di Kendari, Sulawesi Tenggara.

"Kita sengaja agendakan sebelum pra-PON agar bisa dimanfaatkan atlet kita untuk lebih mematangkan kemampuannya. Mudah-mudahan agenda ini bisa terlaksana dan berjalan sukses," katanya.

Untuk kejurda 2015 tersebut, kata dia, akan diikuti seluruh pengcab Percasi se-Sulsel. Pihaknya juga akan mengundang sejumlah klub catur di berbagai daerah di Sulsel.

Pengprov Percasi Sulsel juga berharap kejurda ini bisa dihadiri lebih banyak peserta sehingga membuat persaingan semakin ketat. Kondisi itu tentu sesuai tujuan untuk menjadikan ajang itu sebagai arena uji coba atlet pra-PON Sulsel.

"Beberapa pelaksanaan kejurda yang kita laksanakan sebelumnya, jumlah pesertanya selalu ramai. Kami juga berharap kejuaraan ini kembali berlangsung meraih," ujarnya.

Sementara itu, pihaknya juga terus fokus mematangkan enam atlet yang akan diturunkan mengikuti babak kualifikasi 2015.

Enam atlet yang dimatangkan kemampuannya itu merupakan pecatur yang punya potensi bersaing sekaligus meraih tiket PON XIX di Jawa Barat 2016.

"Enam atlet itu akan kita turunkan untuk nomor beregu (empa atlet) serta dua pecatur di nomor perorangan. Mudah-mudahan seluruh atlet mampu membuktikan memang layak memperkuat Sulsel di pra-PON 2015," katanya.

Ia menjelaskan, enam atlet yang tengah dipersiapkan itu memang tidak melalui proses seleksi namun berdasarkan penilain disejumlah ajang baik lokal dan nasional. Dirinya juga menyatakan jika pemilihan atlet bukan semata hasil di kejuaraan.

Mengenai kemungkinan terjadi perubahan komposisi atlet, pihaknya mengakui masih tetap terbuka. Namun untuk mengganti posisi atlet yang telah ada tentu harus dibuktikan dengan kemampuan dan kualitas atlet pesaing.

"Hanya Irwan Mahdi yang posisinya aman untuk memperkuat Sulsel. Untuk atlet lainnya tentu masih harus terus bekerja keras agar tetap bisa memperkuat Sulsel di babak kualifikasi nanti," jelasnya.

Pewarta : Abd Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024