Makassar (ANTARA Sulsel) - Tim karate Sulawesi Selatan berhasil mengumpulkan tujuh medali pada ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) di Makassar, Sulsel, 2-8 Agustus 2015.

Pelatih Karate Sulsel, Mursalim Badoo di Makassar, Jumat, mengatakan tujuh medali O2SN itu terdiri dari satu emas, empat perak dan dua perunggu.

"Soal hasil ini saya kira sudah pencapaian yang maksimal dan sepatutnya kita syukur. Kami juga mengapresiasi kerja keras seluruh atlet yang akhirnya bisa membuktikan memang layak memperkuat Sulsel di O2SN," jelasnya.

Pada hari terakhir pelaksanaan O2SN cabang karate, Sulsel mendapatkan dua medali perak yang diraih Mutia Auliahayyu (kata perorangan putri) dan Muhammad Ardian yang tampil di kumite perorangan putra -50kg.

Sedangkan perolehan medali hari pertama dan kedua masing-masing dipersembahkan Krisda dari nomor kata perorangan putri (emas), Jessica di nomor kumite putri (perak), Mutiah Auliahayyu di kata perorangan putri (perak), Andi Yusril (kata perorangan putra/perunggu) dan Dino yang turun di kumite bebas untuk medali perunggu.

"Untuk hasil secara keseluruhan sudah maksimal. Kami juga akan tetap melakukan evaluasi khususnya bagi atlet yang belum berhasil merebut medali untuk Sulsel," katanya.

Menghadapi O2SN 2015, Sulsel diperkuat delapan atlet yang terdiri dari masing-masing dua atlet tingkat SD dan tingkat SMP serta untuk tingkat SMU sebanyak empat atlet.

Dari delapan atlet yang akan memperkuat Sulsel, juga berasal dari sejumlah daerah dan perguruan diantaranya Institut Karate-do Nasional (Inkanas) dan KKI.

"Kami sukses meloloskan lima atlet tampil di final namun hanya satu yang sukses meraih medali emas. Saya kurang tahu hasil O2SN lalu namun kami lihat apa yang kita raih saat ini memang sudah membanggakan," ujarnya.

Pelaksanaan O2SN di Makassar, 2-8 Agustus 2015 itu diikuti sebanyak 7.327 peserta yang berasal dari 34 provinsi di Indonesia.

Jumlah peserta itu terdiri dari 4.037 atlet atau siswa dan sisanya merupakan para pendamping, pembina, juri/wasit, asisten juri/wasit, panitia pusat dan daerah

Untuk atlet sebanyak 4.037 berasal dari berbagai pendidikan dan sekolah mulai dari tingkat SD/SDLB SMP/SMPLB, SMA/SMALB, dan SMK itu akan saling bersaing menjadi yang terbaik pada 13 cabang olahraga yang dipertandingkan.

Ke-13 cabang olahraga yang dipertandingkan yakni catur, atletik, bulu tangkis, tenis meja, senam, renang, karate, pencak silat, bola voli mini, futsal, balap kursi roda, serta olahraga tradisional bocce.

Pewarta : Abd Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024