Makassar (ANTARA Sulsel) - Persipasi Bandung Raya (PBR) mengaku tidak gentar menghadapi Pusamania Borneo FC pada laga perdana Turnamen Piala Presiden Grup D di Stadion Gelora Andi Mattalatta pada 31 Agustus 2015 di Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan.
Media Officer PBR Richie Kurniawan di Makassar, Sabtu, mengakui langkah manajemen Pusamania Borneo (PBFC) yang begitu agresif dalam mendatangkan pemain berkualitas untuk memperkuat timnya di turnamen tersebut merupakan hal yang wajar.
"Bagi kami itu bukan masalah. Kami akan tetap berupaya mengeluarkan kemampuan terbaik agar bisa bersaing disetiap pertandingan. Soal rekrut pemain, itu memang upaya setiap tim untuk bisa meraih hasil maksimal," katanya.
Dirinya mengakui jika PBFC merupakan salah satu tim yang diperkuat sejumlah pemain bintang seperti halnya M Roby, Hamka Hamzah, Ponaryo Astaman dan legiun asing asal Montenegro Srdjan Lopicic. Namun pihaknya tetap berharap bisa mengatasi dengan kekompakan tim.
Mengenai target di Piala Presiden 2015, dirinya mengaku tidak terlalu muluk-muluk. Tim PBR hanya berupaya bermain baik dalam setiap pertandingan yang dilakoni. Adapun hasil yang akan didapatkan tentu akan menyusul kemudian.
Menghadapi babak penyisihan Grup D Makassar, tim PBR membawa sebanyak 22 pemain yang mana dua diantaranya merupakan pemain asing yakni Gaston Castano dan Romanov. Keduanya diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi pemain lain untuk tampil maksimal.
PBR pada laga perdana Grup D akan menghadapi Pusamania Borneo FC (PBFC) di Stadion Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Senin sore.
Selanjutnya tim asuhan Dejan ini akan menghadapi tuan rumah PSM Makassar pada 4 September 2015. Adapun untuk laga ketiga akan melawan tim Persegres Gresik United pada 8 September 2015.
"Target kita hanya ingin bermain baik. Jika sudah bisa melakukan itu maka tentu kemenangan bisa didapatkan. Saya kira tim pelatih sudah mengantisipasi itu dan kita harapkan bisa meraih hasil maksimal," katanya.
Sementara itu, Presiden PBFC, Nabil Husein Said Amin menyatakan optimistis bisa bersaing dan meraih hasil maksimal meski hanya menggunakan striker lokal pada turnamen yang sebelumnya bernama Piala Indonesia Satu (PIS) tersebut.
Pada turnamen Piala Presiden 2015 ini, tim berjuluk "Pesut Etam" ini akan mempercayakan lini depannya pada tiga penyerang lokal antara lain Febri Setiadi Hamzah, Jaya Teguh Angga. dan Jajang Mulyana.
Khusus nama terakhir tentunya sudah tidak asing lagi bagi pencinta sepak bola nasional karena telah memperkuat sejumlah tim besar di Indonesia seperti Mitra Kukar.
"Kami memiliki para penyerang yang berkualitas dan berpengalaman yang tentunya diharapkan bisa membantu tim meraih hasil terbaik," ucapnya.
Media Officer PBR Richie Kurniawan di Makassar, Sabtu, mengakui langkah manajemen Pusamania Borneo (PBFC) yang begitu agresif dalam mendatangkan pemain berkualitas untuk memperkuat timnya di turnamen tersebut merupakan hal yang wajar.
"Bagi kami itu bukan masalah. Kami akan tetap berupaya mengeluarkan kemampuan terbaik agar bisa bersaing disetiap pertandingan. Soal rekrut pemain, itu memang upaya setiap tim untuk bisa meraih hasil maksimal," katanya.
Dirinya mengakui jika PBFC merupakan salah satu tim yang diperkuat sejumlah pemain bintang seperti halnya M Roby, Hamka Hamzah, Ponaryo Astaman dan legiun asing asal Montenegro Srdjan Lopicic. Namun pihaknya tetap berharap bisa mengatasi dengan kekompakan tim.
Mengenai target di Piala Presiden 2015, dirinya mengaku tidak terlalu muluk-muluk. Tim PBR hanya berupaya bermain baik dalam setiap pertandingan yang dilakoni. Adapun hasil yang akan didapatkan tentu akan menyusul kemudian.
Menghadapi babak penyisihan Grup D Makassar, tim PBR membawa sebanyak 22 pemain yang mana dua diantaranya merupakan pemain asing yakni Gaston Castano dan Romanov. Keduanya diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi pemain lain untuk tampil maksimal.
PBR pada laga perdana Grup D akan menghadapi Pusamania Borneo FC (PBFC) di Stadion Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Senin sore.
Selanjutnya tim asuhan Dejan ini akan menghadapi tuan rumah PSM Makassar pada 4 September 2015. Adapun untuk laga ketiga akan melawan tim Persegres Gresik United pada 8 September 2015.
"Target kita hanya ingin bermain baik. Jika sudah bisa melakukan itu maka tentu kemenangan bisa didapatkan. Saya kira tim pelatih sudah mengantisipasi itu dan kita harapkan bisa meraih hasil maksimal," katanya.
Sementara itu, Presiden PBFC, Nabil Husein Said Amin menyatakan optimistis bisa bersaing dan meraih hasil maksimal meski hanya menggunakan striker lokal pada turnamen yang sebelumnya bernama Piala Indonesia Satu (PIS) tersebut.
Pada turnamen Piala Presiden 2015 ini, tim berjuluk "Pesut Etam" ini akan mempercayakan lini depannya pada tiga penyerang lokal antara lain Febri Setiadi Hamzah, Jaya Teguh Angga. dan Jajang Mulyana.
Khusus nama terakhir tentunya sudah tidak asing lagi bagi pencinta sepak bola nasional karena telah memperkuat sejumlah tim besar di Indonesia seperti Mitra Kukar.
"Kami memiliki para penyerang yang berkualitas dan berpengalaman yang tentunya diharapkan bisa membantu tim meraih hasil terbaik," ucapnya.