Makassar, (Antara Sulsel) - Putri Pariwisata Asia 2012 Reinita Arlin Puspita mengunjungi South Sulawesi Tourism Information Center di Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu.
"Reinita akan berlibur di sini, ia ingin snorkeling dan berwisata kuliner di sini," kata Kepala Bidang Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sulawesi Selatan (Sulsel) Devo Khaddafi usai menerima kunjungan Reinita.
Devo menggunakan kesempatan tersebut untuk memperkenalkan spot-spot snorkeling yang menjadi andalan wisata bahari Sulsel.
"Pulau Samalona, Pulau Badi, dan sebentar lagi akan ada Festival Taka Bonerate pada tanggal 29 November nanti, dan Lovely Toraja pada 9 November," terangnya.
Kunjungan Putri Pariwisata Asia di "South Sulawesi Tourism Information Center" diharapkan dapat membantu promosi pariwisata Sulsel.
"Secara tidak langsung kunjungan tersebut telah mempromosikan potensi wisata yang ada di Sulsel karena pastinya ia memiliki jaringan luas di bidang pariwisata," terangnya.
Lebih lanjut Devo mengatakan Disbudpar Sulsel akan mengoptimalkan fungsi South Sulawesi Tourism Information Center (SSTIC) yang terletak sebagai pusat informasi pariwisata Sulsel.
Devo yang baru saja dilantik pada 30 Oktober lalu ini mengatakan pihaknya akan menyediakan beragam informasi dengan beragam media seperti booklet, pamflet, termasuk website.
"Website kita juga akan dibenahi sehingga semua informasi yang dibutuhkan bisa diakses dengan mudah," tambahnya.
"Reinita akan berlibur di sini, ia ingin snorkeling dan berwisata kuliner di sini," kata Kepala Bidang Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sulawesi Selatan (Sulsel) Devo Khaddafi usai menerima kunjungan Reinita.
Devo menggunakan kesempatan tersebut untuk memperkenalkan spot-spot snorkeling yang menjadi andalan wisata bahari Sulsel.
"Pulau Samalona, Pulau Badi, dan sebentar lagi akan ada Festival Taka Bonerate pada tanggal 29 November nanti, dan Lovely Toraja pada 9 November," terangnya.
Kunjungan Putri Pariwisata Asia di "South Sulawesi Tourism Information Center" diharapkan dapat membantu promosi pariwisata Sulsel.
"Secara tidak langsung kunjungan tersebut telah mempromosikan potensi wisata yang ada di Sulsel karena pastinya ia memiliki jaringan luas di bidang pariwisata," terangnya.
Lebih lanjut Devo mengatakan Disbudpar Sulsel akan mengoptimalkan fungsi South Sulawesi Tourism Information Center (SSTIC) yang terletak sebagai pusat informasi pariwisata Sulsel.
Devo yang baru saja dilantik pada 30 Oktober lalu ini mengatakan pihaknya akan menyediakan beragam informasi dengan beragam media seperti booklet, pamflet, termasuk website.
"Website kita juga akan dibenahi sehingga semua informasi yang dibutuhkan bisa diakses dengan mudah," tambahnya.