Mamuju (ANTARA Sulbar) - Partisipasi pemilih di Kabupaten Mamuju Utara, Provinsi Sulawesi Barat pada Pilkada serentak 9 Desember 2015 sekitar 70 persen atau mendekati target nasional 77,5 persen.
"Partisipasi pemilih sekitar 70 persen menunjukan kesadaran politik masyarakat di Kabupaten Mamuju Utara cukup baik," kata seorang pengamat dan akademisi di Mamuju Utara, Maslim Halimin, M.Ag, di Mamuju Utara, Selasa.
Sehari sebelumnya digelar dialog publik dengan tema membumikan makna politik untuk pembangunan dan kesejahteraan diadakan forum kawal pilkada serentak Sulbar di Mamuju Utara.
Harapan masyarakat untuk membangun daerah lebih baik kedepannya sangat tinggi dan antusuias, itu dibuktikan dengan antusiasnya juga mereka memberikan hak pilihnya di Pilkada Mamuju Utara 2015, kata Halimin yang juga Ketua Yayasan STAI DDI Pasangkayu Kabupaten Mamuju
Ia mengatakan, melestarikan dan menciptakan peran politik yang bermartabat dalam membangun daerah sangat berpeluang di Mamuju Utara tentu ini butuh kesadaran semua pihak baik pemerintah dan seluruh elemen masyarakat.
"Pilkada merupakan sebuah poroses politik ini yang akan menentukan nasib masyarakat lima tahun kedepan sehingga peran poliitik masyarakat tersebut perlu terus dimaksimalkan kedepannya," katanya.
Menurut dia, memberikan pendidikan politik terhadap masyarakat yang baik perlu terus dimaksimalkan pemerintah dan partai politik agar peran politik benar benar bermanfaat untuk kesinambungan pembangunan di daerah.
"Kedepankan politik yang santun menjunjung tinggi nilai-nilai dan etika dalam berpolitik jangan utamakan hal yang melanggar dan dapat menimbulkan konflik," katanya.
Ia mengatakan, membangun kepercayan publik tentang peran politik mesti tetap dilakukan agar masyarakat cerdas dan memahami bahwa politik untuk pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Partisipasi pemilih sekitar 70 persen menunjukan kesadaran politik masyarakat di Kabupaten Mamuju Utara cukup baik," kata seorang pengamat dan akademisi di Mamuju Utara, Maslim Halimin, M.Ag, di Mamuju Utara, Selasa.
Sehari sebelumnya digelar dialog publik dengan tema membumikan makna politik untuk pembangunan dan kesejahteraan diadakan forum kawal pilkada serentak Sulbar di Mamuju Utara.
Harapan masyarakat untuk membangun daerah lebih baik kedepannya sangat tinggi dan antusuias, itu dibuktikan dengan antusiasnya juga mereka memberikan hak pilihnya di Pilkada Mamuju Utara 2015, kata Halimin yang juga Ketua Yayasan STAI DDI Pasangkayu Kabupaten Mamuju
Ia mengatakan, melestarikan dan menciptakan peran politik yang bermartabat dalam membangun daerah sangat berpeluang di Mamuju Utara tentu ini butuh kesadaran semua pihak baik pemerintah dan seluruh elemen masyarakat.
"Pilkada merupakan sebuah poroses politik ini yang akan menentukan nasib masyarakat lima tahun kedepan sehingga peran poliitik masyarakat tersebut perlu terus dimaksimalkan kedepannya," katanya.
Menurut dia, memberikan pendidikan politik terhadap masyarakat yang baik perlu terus dimaksimalkan pemerintah dan partai politik agar peran politik benar benar bermanfaat untuk kesinambungan pembangunan di daerah.
"Kedepankan politik yang santun menjunjung tinggi nilai-nilai dan etika dalam berpolitik jangan utamakan hal yang melanggar dan dapat menimbulkan konflik," katanya.
Ia mengatakan, membangun kepercayan publik tentang peran politik mesti tetap dilakukan agar masyarakat cerdas dan memahami bahwa politik untuk pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.