Gorontalo (ANTARA Sulsel) - SMART PATAS atau teknologi pompa air dengan tenaga surya yang dibangun PT LEN Industri di Gorontalo, diyakini jadi solusi atasi kekeringan lahan pertanian.

SMART PATAS dengan daya 120 Wp yang diresmikan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Marwan Jafar serta disaksikan Direktur Utama Abraham Mose, di desa Hepuhulawa, Kabupaten Gorontalo, Sabtu.

Teknologi ini merupakan perangkat pensuplai air untuk irigasi persawahan dengan memanfaatkan energi matahari dengan komponen utama berupa solar modul, controller dan pompa air.

"SMART PATAS merupakan produk andalan PT Len Industri hasil karya pengembangan dari anak bangsa yang memiliki beberapa keunggulan, antara lain menjaga stabilitas pasokan air ke lahan pertanian di musim kering sehingga terhindar dari puso atau kekeringan, lebih ekonomis jika dibandingkan dengan pompa air tenaga genset dan memiliki garansi dua puluh tahun untuk solar modul dan sepuluh tahun untuk pompa," ungkap Direktur Utama PT Len Industri, Abraham Mose.

SMART PATAS dianggap sebagai solusi tepat untuk atasi kekeringan, khususnya di Provinsi Gorontalo, SMART PATAS juga dilengkapi dengan smart monitor yang dapat memberikan input berupa
kinerja sistem PATAS, jumlah atau kapasitas penyerapan tenaga matahari dan debit air.

Abraham berharap kedepannya daerah lain dapat mengikuti kesuksesan desa Hepuhulawa, Kabupaten Gorontalo dalam mengatasi kekeringan lahan dengan penggunaan SMART PATAS untuk pengairan sawah
atau lahan lainnya.

"Tak hanya mendukung program pemerintah untuk mencintai produk dalam negeri, PT LEN Industri juga turut aktif mendukung kemandirian pangan dengan SMART PATAS, hal ini sejalan dengan tagline PT LEN yaitu kemandirian teknologi yang berdaya saing," tutup Abraham.

Sebelum di Gorontalo, pada penghujung tahun 2015, PT Len Industri telah meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang berlokasi di Kupang, Nusa Tenggara Timur. 

Pewarta : Adiwinata Solihin
Editor :
Copyright © ANTARA 2024