Mamuju (ANTARA Sulbar) - Front Perjuangan Pemuda Indonesia (FPPI) Pimpinan Kota Mamuju Provinsi Sulawesi Barat meminta agar perusahaan PT Freeport di Provinsi Papua segera dinasionalisasi tanpa syarat dan tidak lagi dikuasai serta dinikmati pihak asing.

"FPPI Mamuju akan terus melakukan aksi untuk mendesak pemerintah segera melakukan nasionalisasi PT Freeport yang menjadi kekayaan tanpa syarat," kata Ketua FPPI Mamuju, Muhammad Suyuti di Mamuju, Rabu.

Dia mengatakan, di Mamuju FPPI telah menggelar aksi dua kali dan selanjutnya akan terus menggelar aksi sampai Freepot berada dipangkuan ibu pertiwi.

"Ini adalah perjuangan pemuda di Sulbar untuk mempertahankan kedaulatan bangsanya yang dicaplok asing, sampai kapanpun kami tidak akan berhenti mendesak pemerintah menasionalisasi Freeport tanpa syaratn," katanya.

Ia meminta agar pemerintah tidak lagi membiarkan PT Freeport yang merupakan perusahaan tambang emas di Papua dikelola pihak asing karena merugikan bangsa, tambang emas di Papua harus dikelola bangsa ini sebagai sumber ekonomi negara.

"Jangan lagi di perpanjang kontrak dengan pihak negara asing, Freeport yang dikuasasi asing tidak mengkontribusi pembangunan bangsa ini, jadi harus dikelola sendiri, pemerintah harus berani dan tetap mempertahankan harkat dan martabat bangsa dihadapan dunia dengan menasionalisasi Freeport," katanya.

Menurut dia, organisasi FPPI secara nasional telah menyerukan agar seluruh basisnya diseluruh Indonesia melakukan aksi unjuk rasa diberbagai kota di Indonesia secara serentak pada mendesak pemerintah menasionalisasi Freeport.

Pewarta : M Faisal Hanapi
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024