Makassar (ANTARA Sulsel) - Dua palang pintu anyar PSM yakni Jajang Maulana dan Jean Philipe Dutra, masih butuh kerja keras dan waktu bermain yang lebih lama agar lebih solid mengawal pertahanan tim Juku Eja saat mengarungi Indonesia Super Competition (ISC) April 2016.

Center Bek PSM, Jajang Maulana di Makassar, Kamis, mengatakan dirinya memang masih butuh proses agar bisa memberikan yang terbaik untuk tim Juku Eja.

"Saya dan Jean baru beberapa kali latihan bersama, makanya masih butuh waktu untuk saling mengenal karakter bermain satu sama lain," jelasnya.

Baik Jajang dan Jean Philipe Dutra (Brasil) memang baru mengikuti beberapa kali latihan di tim Juku Eja. Kondisi itu disebut menjadi kendala sehingga keduanya belum terlalu mengetahui karakter masing-masing.

Namun dalam hal mengantisipasi bola, kedua pemain belakang ini dinilai sudah cukup baik. Apalagi postur tubuh kedua pemain yang tinggi memang cocok untuk mengawal jantung pertahanan tim tertua di Indonesia ini.

Selain persoalan belum memehami satu sama lain, kata dia, kondisi cuaca juga membuat dirinya sulit beradaptasi. Sebab tempat domisili pria kelahiran 1993 ini berada di Bandung yang cuacanya cukup dingin.

"Kondisi Bandung dengan Makassar memang jauh berbeda. Namun saya berharap segera bisa beradaptasi sehingga mampu mengeluarkan kemampuan terbaik saya untuk tim," jelasnya.

Terkait alasannya sepakat memperkuat tim PSM, dirinya mengaku tidak terlepas dengan nama besar tim berjuluk Ayam Jantan dari Timur ini.

"Soal target saya bersama PSM, tentu akan berupaya membantu mengangkta prestasi tim di kompetisi mendatang," ujarnya.

Kedua pemain ini bakal menjadi andalan tim asuhan Luciano Leandro saat mengarungi sejumlah pertandingan. Terlebih lagi, manajemen tidak akan merekrut pemain bertahan, setelah sebelumnya lamaran Hamka Hamzah ditolak dan pemain ini berlabuh ke Arema Cronos.

Khusus Jean tentunya diharap bisa memenuhi ekspektasi manajemen dan masyarakat Makassar karena pemain ini diboyong langsung oleh pelatih kepala PSM Luciano Leandro dari negeri samba.

Direktur Klub PSM Sumirlan mengatakan, dirinya berharap duet lini belakang tim Juku Eja ini bisa dimaksimalkan.

"Mereka ini masih sangat muda, karena Jajang dan Jean tahun kelahirannya sama. Mudah-mudahan bisa memberikan kontribusi besar bagi tim," sebutnya.

Mengenai kehadiran dua pemain belakang tersebut, dirinya berharap akan membuat lini belakang tim bisa lebih baik dari sebelumnya.

Pewarta : Abd Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024