Makassar (ANTARA Sulsel) - Provinsi Jambi menjadi tuan rumah pelaksanaan kejuaraan nasional (kejurnas) karate Piala Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) pada April 2016.

"Untuk pelaksanaan kejurnas Piala Kasad 2016 akan kembali dilaksanakan pada April mendatang. Adapun sebagai tuan rumah atau lokasi pelaksanaannya berdasarkan informasi terakhir yakni di Jambi," kata Pelatih Karate Sulsel, Mursalim Badoo di Makassar, Jumat.

Khusus untuk tim Sulsel, dirinya mengaku siap ambil bagian. Pihaknya juga berharap bisa kembali meraih hasil maksimal seperti yang diraih pada 2014 di Makassar saat keluar sebagai juara umum.

Mengenai lokasi pelaksanaan, dirinya berharap tidak mempengaruhi motivasi dan mental seluruh atlet yang akan diturunkan nanti. Apalagi para karateka Sulsel juga sudah punga pengalaman dan prestasi diberbagai kejuaraan nasional dan internasional.

"Soal berapa atlet yang kita kirimkan nanti, memang masih akan melihat perkembangan kedepan. Saya juga belum tahu berapa anggaran yang disediakan untuk mengikuti kejurnas Piala kasad 2016," ujarnya.

Pada pelaksanaan Kejurnas piala Kasad di Gedung Celebes Convention Centre (CCC) Makassar, 3-5 April 2014, tim Sulsel berhasil keluar sebagai juara umum.

Prestasi ini diraih setelah merebut lima emas, empat perak dan lima perunggu. Perolehan medali Sulsel cukup jauh meninggalkan Tim Sumatera Utara di posisi kedua dengan tiga emas, satu perak dan dua perunggu.

Sementara untuk peringkat ketiga diraih Perguruan Inkai yang mengumpulkan dua emas dan dua perak atau lebih baik dari perolehan tim DKI Jakarta dengan dua emas dan lima perunggu.

Untuk perolehan emas Sulsel masing-masing dipersembahkan Hendro Salim (kumite +84kg putra), Bayu Ramadhan (kumite -55kg putra), Muhammad Duhril (kumite -60kg putra), Faisal Zainuddin (kata perorangan), serta trio kata Sulsel Faisal, Aswar, dan Fidelis Lolobua.

Sedangkan perolehan perak Sulsel melalui Fidelis Lolobua (kata perorangan putra), Wiwik Pertiwi (kumite +68kg), Ririn Krisnasari, Tri Wulan, dan Sulhandra (kata beregu putri), serta kata beregu putra dari Andi Tomy, Aspar, dan Dasril.

"Tim Sulsel sebagai tuan rumah saat itu mengandalkan 34 karateka terbaiknya. Untuk tahun ini, kami belum bisa pastikan berapa atlet yang bisa diturunkan karena masih menunggu kesiapan anggaran," sebutnya.

Pewarta : Abd Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024