Makassar (ANTARA Sulsel) - Sebanyak 663.225 kilogram (kg) atau sekitar 66 ton lebih beras miskin (Raskin) akan dibagikan kepada warga Makassar setiap bulannya atau senilai Rp1,06 miliar.

"Setiap bulannya itu kita bagikan sekitar 66 ton lebih beras raskin dan itu sesuai dengan jumlah warga miskin yang berhak menerimanya," ujar Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Kota Makassar Andi Muh Yasir di Makassar, Sabtu.

Dia mengatakan, beras miskin yang dibagikan kepada warga dijual sebesar Rp1.600 per kilogramnya. Untuk satu karung berisi 15 kilogram dengan harga Rp24 ribu.

Yasir selaku Ketua Tim Pengendali Program Raskin menerapkan sistem enam tepat, tepat sasaran, tepat jumlah, tepat harga, tepat waktu, tepat administrasi dan tepat kualitas.

Adapun jumlah penerima Raskin 2016 sebanyak 44.217 Rumah Tangga Sasaran-Penerima Manfaat (RTS-PM). Jumlah itu tersebar di 143 kelurahan dan 14 Kecamatan, Kota Makassar.

Sebelumnya, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan mengingatkan kepada seluruh Lurah dan Camat agar memastikan warga yang menerima bantuan beras miskin (Raskin) itu tepat sasaran.

"Saya sudah ingatkan kepada seluruh Lurah dan Camat agar penerima raskin ini harus tepat sasaran, jangan ada warga yang tidak berhak justru menerimanya," tegasnya.

Penegasan Ramdhan Pomanto itu disampaikannya saat menyerahkan kartu kontrol penerima beras miskin (Raskin) 2016 kepada 44.217 RTS-PM di 14 Kecamatan, Makassar.

Penyerahan raskin dan kartu kontrol raskin secara simbolis dilakukannya di Lapangan RW 04 BTN Purnawirawan TNI AL, Jalan Biring Romang, Kelurahan Kapasa, Kecamatan Tamalanrea.

"Saya hanya berharap semua masyarakat Makassar yang berhak menerima raskin, harus mendapat raskin. Saya tidak mau lagi mendengar ada keluhan soal raskin. Semua yang berhak menerima raskin wajib memiliki kartu raskin," tegasnya. 

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor :
Copyright © ANTARA 2024